ADVERTISEMENT

Deddy Corbuzier Maklumi Soal Artis Buat Konten Pamer Kemewahan, Pakar Komunikasi UI Ade Armando: Saya Tidak Sependapat

Kamis, 22 April 2021 13:37 WIB

Share
Pakar Komunikasi UI, Ade Armando (instagram/@adearmando_) 
Pakar Komunikasi UI, Ade Armando (instagram/@adearmando_) 

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Pakar Komunikasi Universitas Indonesia (UI), Ade Armando kembali buka suara soal artis yang suka pamer kemewahan.

Kali ini, Ade merespons video yang diunggah Deddy Corbuzier di kanal YouTubenya berjudul "Surat Terbuka Tuk Atta Halilintar, Andre Taulani dan Pamer Kemewahan" yang diunggah Kamis, 15 April lalu.

Ade bersyukur bila kritik yang disampaikannya kepada sejumlah selebritis yang suka pamer kemewahan ditafsirkan kembali oleh Deddy Corbuzier secara sederhana sehingga lebih mudah dipahami.

Namun Ade Armando tak sependapat dengan Deddy, ketika Deddy seolah memaklumi bahwa artis yang pamer kemewahan itu bukan hanya pamer, tapi juga cari uang.

Pun Deddy menyatakan bahwa konten pamer itu lebih disukai penonton ketimbang konten edukasi.

"Dalam hal terakhir ini, saya harus menyatakan saya tidak sependapat.
Pameran kemewahan adalah salah secara etika. Dan itu tidak dibenarkan hanya karena penontonnya suka," kata Ade Armando dalam kanal YouTube CokroTv yang diunggah belum lama ini.

Ade pun menyinggung keberhasilan kanal YouTube Deddy Corbuzier sendiri yang berhasil  memiliki 14 Juta subscribers tanpa perlu mengumbar kemewahan.

"Tapi buat saya, itu justru menjadi contoh bagaimana tanpa harus memamerkan pertunjukkan kemewahan atau konten sampah, Deddy bisa sukses," jelas Ade Armando.

"Jadi pertunjukkan kemewahan bukanlah cara tunggal atau bahkan bukan cara utama untuk menarik viewers (penonton)," imbuh Ade.

Ade lalu mengulik kanal YouTube Deddy Corbuzier yang mayoritas berisi wawancara dengan narasumber dari komedian, pakar, hingga pejabat sekelas menteri.

Halaman

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT