INGGRIS - Liverpool merupakan salah satu dari 12 tim yang dipastikan bakal mengikuti kompetisi European Super League (Liga Super Eropa).
Namun begitu, pelatih Liverpool Jurgen Klopp menegaskan menolak adanya Liga Super Eropa. Bahkan sejak 2019 lalu, pelatih asal Jerman itu telah menentang ide kompetisi tersebut.
"Pendapat saya tidak berubah," kata Klopp dikutip dari Sky Sports, Selasa (20/4/2021).
"Saya mendengar untuk pertama kalinya kemarin, dan mencoba untuk mempersiapkan pertandingan, pertandingan yang sangat sulit melawan Leeds, dan saya tahu sejauh ini kami mendapat beberapa informasi, sejujurnya tidak banyak," tambahnya.
Akan tetapi Klopp tidak bisa berkata banyak tentang hal ini karena ia tidak terlibat dalam proses apapun.
Oleh karenanya juru taktik The Reds yagn juga mantan pelatih Borussia Dortmund itu hanya bisa menunggu perkembangan selanjutnya.
"Itu sulit. Orang-orang tidak senang tentang itu, dan saya bisa memahaminya, tapi saya tidak bisa mengatakan lebih banyak tentang itu karena kami tidak terlibat dalam proses apa pun. Kami harus menunggu untuk melihat bagaimana perkembangannya," jelas dia.
Selain Liverpool, lima tim Inggris juga akan mengikuti kompetisi Liga Super Eropa. Kelima tim tersebut adalah Chelsea, Manchester United, Manchester City, Arsenal, dan Tottenham Hotspur.
Tiga tim besar La Liga juga dikabarkan bakal mengikuti European Super League. Mereka adalah Atletico Madrid, Real Madrid, dan Barcelona. Bahkan tiga tim top Italia, Juventus, Inter Milan, dan AC Milan akan mengikuti jejak yang sama.
Sebelumnya Presiden UEFA, Aleksander Ceferin mengatakan bagi para pemain yang ikut kompetisi Liga Super Eropa akan dilarang ikut serta dalam ajang Piala Dunia dan Kejuaraan Eropa.
"Para pemain yang akan bermain dalam tim yang mungkin bermain di liga tertutup akan dilarang bermain di Piala Dunia dan Euro. Mereka tidak bisa mewakili tim nasional dalam pertandingan apa pun," ujarnya dikutip dari Marca.