Oleh Harmoko
KEHIDUPAN tidak akan berubah menjadi lebih baik jika hanya berharap, duduk berdoa tanpa berusaha. Untuk meraih sukses harus kerja keras, punya tujuan jelas yang dibarengi semangat juang tinggi, tanpa kenal menyerah.
Sukses tidak datang begitu saja dengan tiba-tiba. Bahwa banyak tokoh sukses hingga menguasai dunia, betul. Tapi, jangan lihat suksesnya, lihatlah seberapa panjang perjuangannya sehingga meraih sukes.
“Jangan lihat aku karena kesuksesanku, lihatlah aku dari seberapa banyak aku jatuh dan mampu bangkit lagi” kata Nelson Mandela.
Apa yang dikatakan Mandela cukup beralasan. Fakta pun membuktikan sukses.
Kentucky Fried Chicken (KFC) mendunia setelah melalui perjuangan panjang Kolonel Harland Sanders. Begitu pun pemandu acara Oprah Winfrey, J.K Rowing , si pengarang novel Harry Potter, owner perusahaan film anak-anak Walt Disney.
Bahkan, Bill Gates berulang kali bangkrut, tapi berkat perjuangan yang tiada kenal menyerah hasilnya dapat kita saksikan. Hingga saat ini, bos Microsoft ini masih menduduki urutan orang terkaya di dunia dengan kekayaan lebih dari 1.000 triliun.
Bagi kita, bangsa Indonesia sikap pantang menyerah tidak asing lagi. Negeri kita merdeka, NKRI berdiri dengan kokoh karena sikap pantang menyerah para pejuang kita, pahlawan kita. Tak berlebihan sekiranya dikatakan sikap pantang menyerah merupakan cerminan bangsa Indonesia.
Sikap inilah yang hendaknya terus menyala dalam dada generasi muda era kini, di mana tantangan yang dihadapi kian beragam dan semakin kompleks.
Tentu, pantang menyerah di era kekinian bukan berarti melawan penjajah, tetapi ikut serta menyelesaikan masalah yang menimpa negeri ini. Masalah pandemi misalnya, dengan beragam dampak yang menyertainya bagian tak terpisahkan yang perlu segera diatasi.
Masing-masing dapat berperan sesuai porsinya. Setidaknya berupaya maksimal agar diri kita tidak terdampak pandemi.
Itulah perlunya membangun optimisme sebagai satu penguat pantang menyerah. Kita harus optimis bisa mengatasinya karena memiliki kemampuan untuk itu. Kalau belum berhasil bukan berarti telah gagal, tetapi karena belum menemukan cara jitu untuk menyelesaikan masalah yang dihadapi. Karenanya memulai lagi, bangkit lagi, berusaha lagi hingga masalah teratasi.