Pejabat Desa Pasir Jaya di Kabupaten Tangerang Nyambi Jualan Makanan Khas Ramadan

Jumat 16 Apr 2021, 17:30 WIB
Kasi Kesejahteraan di Pemerintahan Desa Pasir Jaya, Sadiah, jualan makanan khas Ramadan. (foto: ridsha/poskota.co.id)

Kasi Kesejahteraan di Pemerintahan Desa Pasir Jaya, Sadiah, jualan makanan khas Ramadan. (foto: ridsha/poskota.co.id)

TANGERANG, POSKOTA.CO.ID - Pejabat Desa Pasir Jaya, Kecamatan Cikupa, Kabupaten Tangerang menyambi berjualan makanan khas Ramadan. 

Pejabat desa itu adalah Sadiah. Dia seorang wanita yang menjadi pejabat sebagai Kasi Kesejahteraan di Pemerintahan Desa Pasir Jaya. 

Selama Ramadan, dia mengaku, berjualan makanan khas Ramadan, seperti buah kurma, wafer, kacang mede, hingga kue nastar. 

"Jualan makanan itu selama Ramadan. Itu merupakan sambilan saja di sela-sela kesibukan jadi pejabat desa," ujarnya kepada Poskota, Jumat (16/04/2021).

Sadiah mengaku, berjualan makanan khas Ramadan itu secara online dan melalui pemesanan lewat telepon bagi pelanggannya.

"Saya sudah punya pelanggan tetap, seperti teman-teman di Desa Pasir Jaya dan lainnya. Jadi mereka tinggal memesan nanti tinggal dikirim," ungkapnya. 

Bahkan untuk pelanggan tetap Sadiah memperbolehkan dagangannya itu diutang. Mereka membayarnya saat gajian tiba. 

"Ada yang bayar cash setelah dipesan. Tapi ada juga yang nanti bayarnya saat gajian," terangnya. 

Kendati demikian, Sadiah tidak keberatan terkait dagangannya diutang. Terpenting, pelanggan tetap membayar dan merasa puas. 

"Alhamdulillah banyak peminatnya. Harga makanan saya jual bervariatif, mulai dari harga Rp 10 ribu untuk Kurma mika kecil dan Rp 100 ribu yang besar," paparnya.

Sadiah mengaku keuntungan menjual makanan khas Ramadan cukup menjanjikan. Dia mengaku gaji di sebagai pejabat desa tidak tercolek.

"Ada lah untungnya lumayan buat uang dapur. Gaji saya saja kadang tidak terpakai karena jualan ini," sebutnya. 

Dia menuturkan, pembelinya lebih banyak rekan-rekan pejabat desa di Kabupaten Tangerang dan temannya arisan.

"Awal mulanya saya berjualan seperti ini karena jadi kepala arisan paket Ramadan. Dari situ banyak yang minta kenapa enggak sekalian saja berjualan," tandasnya. 

Jual Sembako

Tidak hanya makanan khas Ramadan, Sadiah menyebut, juga menjual bahan kebutuhan pokok. Seperti gula pasir, beras hingga minyak goreng. 

"Jadi tidak hanya makanan khas Ramadan. Saya jual beras, minyak goreng dan bahan kebutuhan pokok lainnya. Saya jualan seperti ini sudah cukup lama," sebutnya. 

Kendati demikian, Sadiah mengaku tidak mengganggu pekerjaan sebagai pejabat desa. Dia tetap memprioritaskan tugasnya.

"Alhamdulillah tidak mengganggu. Saya tetap profesional dalam pekerjaan tugas negara," tuturnya. (kontributor banten/ ridsha vimanda nasution)

Berita Terkait

News Update