LEBAK, POSKOTA.CO.ID - Lalu lintas pada jalan di Pasar Rangkasbitung, Kabupaten Lebak terpantau ramai, bahkan menyebabkan kemacetan, Senin (12/4/2021).
Diketahui, kemacetan itu disebabkan oleh serbuan warga di pasar tradisional itu. Mereka menyerbu pasar untuk berbelanja berbagai kebutuhan pokok bertepatan dengan tradisi 'munggahan' dalam rangka menyambut bulan suci Ramadan 1442 Hijriah yang diperkirakan akan jatuh pada Selasa (13/4/2021) besok.
Berdasarkan pantauan di lokasi, sejumlah kios di Pasar Rangkasbitung dipadati oleh serbuan warga. Kebanyakan, mereka menyerbu kios peralatan rumah tangga, baju, kebutuhan pokok sembako, dan kebutuhan makanan seperti daging ayam daging sapi.
Dian Sopandi, juru parkir di Pasar Rangkasbitung mengatakan, ramainya warga yang berbelanja sudah terpantau sejak pukul 07.00 WIB. Ia mengakui, ramainya pasar ini sudah menjadi hal yang biasa alias lumrah menjelang bulan suci Ramadan.
"Sudah dari pagi ramainya, banyak ibu-ibu yang berbelanja kebutuhan pokok. Biasanya ramai dari jam 7 pagi sampai jam 4 sore," katanya.
Ida, warga Kecamatan Kalanganyar mengatakan, dirinya sengaja ke Pasar Rangkasbitung hanya untuk membeli kebutuhan bumbu dapur dan daging ayam. Kebutuhan komoditas pokok itu ia borong untuk nantinya disajikan pada tradisi munggahan, dan sahur pertama di bulan puasa.
"Biasanya saya beli di pedagang sayur, tapi karena ini untuk munggahan, maka belinya ke Pasar karena butuh bahan dapur banyak," kata Ida.
Ia mengaku rela untuk berdesak-desakan dengan para pembeli lainnya, untuk mendapatkan harga yang lebih murah lagi.
"Kalau beli daging ayam kan di pasar lebih murah cuma Rp38 ribu per kilogramnya, beda sama pedagang sayur yang harganya bisa sampai Rp45 ribu per kilogram, " pungkasnya. (kontributor banten/yusuf permana)
.png)
