Catat, Kemenag Ingatkan Hanya Masyarakat di Zona Kuning dan Hijau yang Boleh Sholat Tarawih di Masjid

Senin 12 Apr 2021, 14:00 WIB
Sekretaris Ditjen Bimas Islam M Fuad Nasar (Dok.Kemenag)

Sekretaris Ditjen Bimas Islam M Fuad Nasar (Dok.Kemenag)

JAKARTA, POSKOTA.CO.ID – Jelang Ramadan 2021, Kementrian Agama kembali mengingatkan soal pelaksaan shalat tarawih yang dilakukan harus sesuai dengan aturan yang berlaku.

Terkait hal itu, Sekretaris Direktorat Jenderal (Sesditjen) Bimbingan Masyarakat (Binmas) Islam Kementerian Agama (Kemenag), Fuad Nasar kembali mengigatkan shalat tarawih hanya boleh dilakukan di zona kuning dan hujau

Hal tersebut sudah sesuai dengan Surat Edaran (SE) Menteri Agama terkait Panduan Ibadah pada Ramadhan dan Idul Fitri 1442 Hijriah.

“Sholat tarawih, witir, tadarus quran, hingga iktikaf hanya bisa dilaksanakan di masjid maupun mushala yang ada di zona aman yakni zona hijau dan kuning,” ungkap Fuad dalam rapat koordinasi penanganan Covid-19, Senin (12/4/2021).

“Adapun untuk daerah yang berstatus zona oranye dan merah tidak diperkenankan mengadakan kegiatan ibadah di masjid. Hal ini sudah eksplisit sesuai dengan SE,” sambungnya.

Fuad melanjutkan, ada beberapa poin yang harus diperhatikan dalam pelaksanaan ibadah Ramadhan di zona aman.

Pertama, yakni adanya pembatasan jamaah sebanyak 50% dari kapasitas masjid ataupun mushala saat pelaksanaan shalat lima waktu, tarawih, tadarus hingga iktikaf.

“Lalu, masyarakat wajib menerapkan protokol kesehatan dengan ketat dan mejaga jarak aman 1 meter antar jemaah. Kedua, pengajian dan ceramah atau kultum Ramadhan hanya dibatasi selama 15 menit, serta kegiatan baik sahur ataupun buka puasa dianjurkan dilaksanakan di rumah masing-masing saja,” paparnya.

Sementara acara pengajian, ceramah, taushiyah, kultum Ramadan dan Kuliah Subuh, dibatasi paling lama dengan durasi waktu 15 menit.

Dalam hal kegiatan buka puasa bersama juga diperbolehkan, namun harus mematuhi pembatasan jumlah kehadiran paling banyak 50 persen dari kapasitas ruangan. (cr09)

Berita Terkait

News Update