Untuk Pengambilalihan, Pemerintah Bentuk Tim Transisi Tanpa Melibatkan Pihak Internal TMII 

Sabtu 10 Apr 2021, 16:21 WIB
Theatre Keong Emas, salah satu Icon TMII. (ifand)

Theatre Keong Emas, salah satu Icon TMII. (ifand)

CIPAYUNG, PODSKOTA.CO.ID - Pembentukan tim transisi tengah dilakukan pemerintah melalui Kementerian Sekretariat Negara (Kemensetneg) usai pemasangan plang pengambilalihan.

Namun, tim transisi yang akan bekerja selama tiga bulan untuk memindahkan pengelolaan dari Yayasan Harapan Kita, tidak melibatkan unsur internal Taman Mini Indonesia Indah (TMII). 

"Sejak pemasangan plang pada Rabu (07/04/2021) lalu kita tidak terlibat tim transisi, karena badan pelaksana pengelolaan TMII adalah yang nantinya yang menerima keputusan,” ucap Kabag Humas TMII Adi Widodo, Sabtu (09/04/2021). 

Menurut Adi, seama tim transisi bekerja, pihaknya tetap melayani pengunjung yang ingin datang ke TMII.

Hal tersebut berjalan seperti biasanya dan tidak ada perubahan sama sekali dan pelayanan tetap berlanjut.

“Sementara ini kami diperintahkan untuk bekerja sebagaimana adanya seperti hari hari biasa bahwa kejadian ini tak berpengaruh terhadap operasional TMII,” ujarnya.

Adi kembali menjelaskan, bahwa pemasangan plang beberapa hari lalu bukanlah pengambilalihan aset, karena hal tersebut berdasarkan pada Keputusan Presiden Nomor 51 Tahun 1977 dimana TMII merupakan milik negara.

Yang saat ini dilakukan adalah pengelolaan yang sebelumnya dilakukan Yayasan Harapan Kita, kini diambil alih alias dicabut oleh Kemensetneg.

“Plang yang dipasang adalah pengumuman kepada masyarakat, karena TMII kini dikelola Kemensetneg,” ungkapnya. 

Menurut Adi, saat ini jumlah rata-rata pengunjung TMII pada hari biasa berada di angka 5 ribu orang. Khusus pada hari Sabtu, jumlahnya sekitar 7 ribu orang dan hari Minggu bisa mencapai 15 ribu orang.

Angka itu adalah pencapaian rata-rata selama pandemi seiring penerapan protokol kesehatan. "Karena pelaksanaan PSBB itu juga kemarin kita sempat tutup dan saat ini baru kembali aktif," imbuhnya.

Sebelumnya diberitakan, pasca diambil alih Kementerian Sekretariat Negara (Kemensetneg), suasana di Taman Mini Indonesia Indah, Cipayung, Jakarta Timur, tak terlihat berbeda. Operasional tempat rekreasi yang sarat akan kebudayaan ini masih tetap berjalan normal pada Sabtu (10/4). 

Di lokasi, sejumlah petugas berada di loket masuk untuk melayani calon pengunjung sekaligus untuk penerapan protokol kesehatan, masih bekerja seperti biasa.

Sementara di dalam area TMII, para pengunjung yang datang tidak terlalu banyak dan masih terlihat biasa saja.

Masa pandemi Covid-19 inilah yang membuat tempat wisata memang kurang dimintai pengunjung. (Ifand)

Berita Terkait
News Update