Menghalau Warga Mudik Lebaran, Pemkab Bekasi Siapkan Enam Titik Penyekatan

Sabtu 10 Apr 2021, 11:07 WIB
Di Gerbang Tol Cikarang Barat, termasuk lokasi untuk penyekatan mudik Lebaran oleh Pemkab Bekasi. (ist)

Di Gerbang Tol Cikarang Barat, termasuk lokasi untuk penyekatan mudik Lebaran oleh Pemkab Bekasi. (ist)

BEKASI, POSKOTA.CO.ID - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bekasi menyiapkan penyekatan di enam titik demi menghalau kemungkinan warga mudik Lebaran 2021 yang nekat melakukan perjalanan keluar daerah di masa pemberlakuan larangan mudik sesuai kebijakan pemerintah.

"Kami siapkan enam titik penyekatan sambil menunggu petunjuk teknis terkait kebijakan larangan mudik dari Kementerian Perhubungan," kata Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Bekasi, Yana Suyatna ketika dikonfirmasi, Jumat (09/04/2021).

Yana mengatakan enam titik penyekatan yang telah disiapkan itu di antaranya Jalan Raya Pantura, Kedungwaringin, Jembatan Pebayuran, serta akses Kalimalang-Karawang.

Kemudian akses jalan tol tepatnya di Kilometer 36 Jalan Tol Jakarta-Cikampek, Gerbang Tol Cikarang Barat, serta Gerbang Tol Delta Mas yang mengarah ke Kabupaten Karawang.

"Tidak menutup kemungkinan akan bertambah, tergantung hasil koordinasi dengan Kementerian Perhubungan selanjutnya," jelasnya.

Berdasarkan hasil koordinasi sementara, lanjut Yana, setiap pos penyekatan akan dijaga oleh personel gabungan dari Dishub Kabupaten Bekasi, petugas kepolisian dan TNI, serta Satpol PP Kabupaten Bekasi.

"Intinya kami siap membantu pemerintah melalui kebijakan larangan mudik. Kami sudah siapkan 105 personel lapangan untuk membantu petugas gabungan di pos penyekatan," ujarnya.

Yana berpandangan, upaya penyekatan ini untuk mendukung kebijakan larangan mudik pemerintah yang rencananya diberlakukan pada 6 hingga 17 Mei 2021 mendatang.

"Selama periode itu, baik angkutan umum maupun kendaraan pribadi dilarang melakukan perjalanan mudik lebaran," kata Yana.

Dia mengimbau kepada warga Kabupaten Bekasi untuk bisa memaklumi serta mematuhi kebijakan pemerintah itu guna mengendalikan potensi lonjakan kasus Covid-19.

"Memang saat ini tren kasus Covid-19 di Kabupaten Bekasi sudah menurun seiring gencarnya sosialisasi 5M dan vaksinasi massal. Namun dari pengalaman sebelumnya ada lonjakan kasus yang terjadi usai libur panjang," ujar dia. (kontributor bekasi/akhmad nursyeha)

Berita Terkait
News Update