JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Di tengah pandemi Covid-19, Masjid Jami Keramat Luar Batang, Penjaringan, Jakarta Utara, tetap menyelenggarakan kegiatan ibadah bulan Ramadan 1442 Hijriah yang jatuh pada hari Selasa (13/04/2021).
Adapun kegiatan ibadah Ramadan yang tetap diselenggarakan masjid Keramat Luar Batang seperti salat tarawih, tadarus, tausiyah dan buka puasa bersama.
Sekretaris Masjid Jami Keramat Luar Batang Daeng Mansur menuturkan, seluruh kegiatan ibadah bulan ramadan dilakukan dengan protokol kesehatan Covid-19.
"Sama seperti beberapa tahun yang lalu ya ada tarawih bersama, buka bersama, tadarus, ya kemungkinan tahun ini ada sahur bersama, dengan protokol kesehatan," kata Mansur, saat ditemui di kantornya, Sabtu (10/4/2021).
Mansur menuturkan, adapun protokol kesehatan yang diterapkan di Masjid Jami Kramat Luar Batang, seperti membatasi jamaah hanya 50 persen kapasitas. Untuk saf salat juga diberi tanda agar jamaah tetap menjaga jarak saat sedang beribadah.
"Untuk kapasitas masjid kalau dihitung dengan plaza sekitar 700 jamaah. Kita ambil setengahnya sekitar 350 jamaah," ucapnya.
Selain itu, jamaah yang beribadah di salah satu masjid tertua tersebut, juga wajib menggunakan masker dan mencuci tangan dengan sabun.
"Kita juga dari pihak masjid menyediakan masker. Bila ada jamaah yang tidak menggunakan masker akan kita berikan," ungkapnya.
Mansur mengungkapkan, bila Ramadan tahun ini Masjid Jami Kramat Luar Batang tidak menggelar pesantren kilat, hanya tausiyah seusai atau sebelum salat diisi oleh pemuka agama yang sudah dijadwalkan.
Untuk diketahui, saat ini masjid Jami Kramat Luar Batang tengah direnovasi oleh Pemprov DKI. Proses renovasi tersebut pun sudah memasuki 90 persen pengerjaan.
Diperkirakan pada pekan awal bulan Ramadan seluruh pengerjaan renovasi sudah rampung.
Pantauan Poskota di lokasi Sabtu (10/4/2021), para pekerja masih melakukan kegiatan ringan seperti merapikan sisa sisa pembangunan.
Adapun perbaikan berupa peninggian plasa pada bagian depan masjid sudah selesai dilakukan. Dinding masjid juga sudah dilakukan cat ulang.
Mansur menceritakan revitalisasi masjid yang dilakukan Pemprov DKI Jakarta sejak bulan Januari 2021 silam kini sudah memasuki tahap akhir atau finishing.
“Ini sudah 90 persen karena (pekerjaan) yang besar besar sudah selesai,” ucap Mansur.
Pekerjaan yang saat ini dilakukan mencakup revisi pekerjaan seperti perbaikan ringan lantai yang dianggap tidak sempurna saat pemasangan. “Mudah-mudahan pekan pertama (Ramadan) selesai,” sambung Mansur.
Rencananya setelah proyek revitalisasi tersebut selesai, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan akan mengunjungi Masjid Jami Kramat Luar Batang.
“Insya Allah, saya dengar datang Ramadan ini. Tapi belum tahu tanggalnya, saya dengar pas tarawih keliling tapi belum bisa pastikan,” katanya.
Revitalisasi yang dilaksanakan oleh Pemprov DKI Jakarta mencakup instalasi listrik Masjid Luar Batang. Jumlah kamera CCTV juga ditambah dari sebelumnya 16 unit menjadi lebih dari 50 unit.
Sementara itu genset masjid juga ditingkatkan dari sebelumnya hanya 20 kVA menjadi 80-100 kVA. Revitalisasi juga menyasar atap yang bocor hingga mengganti keramik yang sudah rusak. (yono)
