Nur'alim Mantan Pesepakbola Timnas Bantah Dirinya Terlibat Dugaan Kasus Penipuan

Rabu, 7 April 2021 23:02 WIB

Share
Nur'alim, Mantan Pemain Sepak bola Timnas Indonesia era 90'an. (Akhmad Nursyeha)
Nur'alim, Mantan Pemain Sepak bola Timnas Indonesia era 90'an. (Akhmad Nursyeha)

BEKASI, POSKOTA.CO.ID - Mantan pesepak bola Tim Nasional (Timnas) Indonesia era 90'an, Nur'alim yang sebelumnya disebut dengan inisial NA, mengakui terima uang dari hasil praktik percaloan rekrutmen di Pemerintah Kota (Pemkot) Bekasi sebagai pegawai Tenaga Kerja Kontrak (TKK).

"Menyangkut istilah abang ada penipuan, di sini abang memang mengakui bahwa abang menerima calon TKK dengan tanda terimanya abang di kwitansi atau apa," kata dia kepada wartawan, Rabu (7/4/2021).

Menurutnya, dalam proses perjanjian itu memang dirinya yang menjadi perantara dalam menerima uang tersebut, akan tetapi selanjutnya uang diserahkan kepada pria yang bernama Esa yang menjadi calo rekrutmen TKK.

"Tapi data sama uangnya itu langsung abang serahkan ke yang namanya pak Esa, jadi di sini saya sebagai alat untuk menjembatani calon TKK ke pak Esa," katanya.

Mantan bek Timnas Indonesia yang juga pernah bermain untuk Persija Jakarta itu menjelaskan, sosok bernama Esa yang merupakan temannya dikenal sebagai relasi dari sejumlah pejabat di lingkungan Pemkot Bekasi.

"Abang percaya sama beliau, karena dia yang menjanjikan sedikitpun bukan abang yang menawarkan untuk calon TKK bekerja," tuturnya.

Awalnya, dirinya mengaku, tidak pernah ada inisiatif menjadi calo rekrutmen TKK di lingkungan Pemkot Bekasi.

Dia menambahkan, keterlibatannya dengan praktik tersebut hingga dilaporkan ke polisi murni karena diminta oleh pria yang disebutnya bernama Esa.

"Jadi engggak ada kesannya abang 'kamu mau kerja atau apa', itu semua dari pak Esa, menyuruh saya mencarikan calon TKK yang mau masuk kerja," ujar Nur'alim.

Sebelumnya, seorang warga Bekasi menjadi korban penipuan dengan menjanjikan menjadikan sebagai pegawai Tenaga Kerja Kontrak (TKK) di lingkungan Pemerintah Kota (Pemkot) Bekasi, oknum yang diduga melakukan penipuan tersebut adalah dua pegawai pemkot yang salah satunya merupakan mantan pemain sepakbola Tim Nasional (Timnas) Indonesia.

Halaman
Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar