JAKARTA, POSKOTA.CO.ID – Suku Dinas Kesehatan Jakarta Utara mencatat, sebanyak 68.393 warga lanjut usia (Lansia) yang tersebar di 6 Kecamatan belum menerima vaksinasi Covid-19.
Kepala Suku Dinas Kesehatan Jakarta Utara Yudi Dimyati mengatakan, kedepannya, sasaran vaksin didahulukan pada lansia yang pernah ditunda penyuntikannya.
Lansia yang pernah ditunda divaksin sebanyak 1.706 orang. Sedangkan 335 orang lansia tidak memenuhi kriteria penerima vaksin karena faktor kesehatan.
“Kedepannya, sasaran vaksinasi terhadap lansia adalah mereka yang pernah ditunda pelaksanaan vaksinasinya dan belum vaksin,” kata Yudi, Selasa (6/4/2021).
Sedangkan, untuk jumlah lansia yang telah disuntik vaksin Covid-19 di Jakarta Utara, hingga saat ini sebanyak 74.478 orang.
Yudi mengatakan, 74.478 warga lansia yang menjalani vaksinasi Covid-19 dihitung berbasis domisili disetiap kecamatan.
"Per 2 April 2021 sudah 74.478 orang lansia yang memiliki KTP domisili Jakarta Utara yang sudah vaksin," ujar Yudi.
Yudi menambahkan dengan jumlah 74.478 lansia yang telah menjalani vaksinasi Covid-19 maka di Jakarta Utara pencapaiannya sudah 51,4 persen.
“Per 26 Maret 2021 kemarin ada 54.916 lansia yang telah divaksin, ini berarti ada peningkatan sebesar 19.562 lansia,” ungkapnya.
Adapun untuk pencapaian para lansia yang telah disuntik vaksin per kecamatan di Jakarta Utara hingga 2 April 2021 yakni sebanyak 18.274 orang di Kecamatan Tanjung Priok.
Disusul wilayah Kecamatan Penjaringan dengan 17.962 lansia, lalu Kecamatan Cilincing sebanyak 11.852 lansia, dan 11.242 lansia pada Kecamatan Kelapa Gading.
.jpeg)
.png)
.png)
.jpg)
.jpg)
.png)
