ADVERTISEMENT

Bersama Masyarakat yang Pernah Terlibat Jaringan Radikalisasi, Kapolda Banten Gelar FGD Banten untuk Damai Indonesia

Sabtu, 3 April 2021 18:51 WIB

Share
Kapolda Banten Irjen Pol Rudy Heriyanto Adi Nugroho diacara FGD
Kapolda Banten Irjen Pol Rudy Heriyanto Adi Nugroho diacara FGD "Dari Banten Untuk Damai Indonesia" di Aula Serbaguna Mapolda Banten, Sabtu (3/4/2021). (ist)

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

SERANG, POSKOTA.CO.ID - Kepolisian Daerah (Polda)  Banten bersama Yayasan Lingkar Perdamaian (YLP) menggelar seminar atau FGD dengan tema "Dari Banten Untuk Damai Indonesia" di Aula Serbaguna Mapolda Banten, Sabtu (3/4/2021).

Seminar tersebut di buka langsung oleh Kapolda Banten Irjen Pol Rudy Heriyanto Adi Nugroho dan diikuti oleh belasan masyarakat yang pernah terlibat jaringan radikalisasi dan kini telah hijrah dan kembali ke pangkuan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).

Dalam seminar dibahas tentang penguatan bagi saudara setanah air dalam menunjang dan memenuhi kebutuhan ekonomi melalui pemberdayaan wirausaha argokultural tanam pohon kurma.

Dalam sambutannya, Kapolda Banten Irjen Pol Rudy Heriyanto Adi Nugroho mengapresiasi atas dilaksanakan kegiatan seminar kebangsaan dengan tema "Dari Banten untuk Damai Indonesia".

"Saya mengucapkan selamat datang kepada seluruh peserta seminar Dari Banten untuk Damai Indonesia, saya sangat mengapresiasi atas dilaksanakan kegiatan ini," ujar Rudy Heriyanto.

Kapolda berharap dengan dilaksanakan seminar ini dapat menjadikan sebuah gerakan moral untuk merangkul dan menyadarkan masyarakat tentang pentingnya persatuan dan kesatuan NKRI.

"Semoga forum seminar ini menjadi titik awal penguatan nasionalisme kecintaan berbangsa dan bernegara," tandasnya.

Lebih lanjut, Rudy Heriyanto menegaskan siap mendukung upaya Yayasan Lingkar Perdamaian dalam program argokultural penanaman kurma dalam upaya mencegah penyebaran paham ekstrimisme.

"Saya merasa memiliki beban moral kepada teman-teman, untuk itu saya akan berikan modal agar bisa menjalankan usaha argokultural penanaman kurma ini. Dan mari kita merajut keberagaman dan merawat kebhinekaan," tegas Rudy Heriyanto.

Usai melakukan seminar tersebut para peserta seminar bersama-sama melakukan deklarasi cinta Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI), dengan isi Deklarasi "Kami Dari Banten, Damai Untuk Indonesia NKRI Harga Mati".

Halaman

ADVERTISEMENT

Editor: Sumiyati
Contributor: (kontributor Banten/rahmat Haryono)
Sumber: -

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT