ADVERTISEMENT

Misa Jumat Agung di Gereja HKBP Serang Dibagi Lima Kloter

Jumat, 2 April 2021 17:21 WIB

Share
Pendeta Juniaster Hutauruk Preses HKBP Distrik 21 Banten (foto Luthfi)
Pendeta Juniaster Hutauruk Preses HKBP Distrik 21 Banten (foto Luthfi)

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

SERANG - Sebagian umat Nasrani di sekitar Serang, Cikande, Cilegon, Merak dan Pandeglang hari ini melaksanakan misa Jumat Agung di Gereja HKBP Serang.

Pelaksanaan misa kali ini dibagi menjadi lima kloter, untuk menghindari kerumunan orang. Para jamaah yang datang juga merupakan undangan dari pihak gereja, karena selebihnya dilakukan secara virtual atau online.

Pendeta Juniaster Hutauruk Preses HKBP Distrik 21 Banten saat ditemui di sela-sela ibadah misa mengatakan, hari ini merupakan puncak hari raya paskah bagi umat Nasrani.

Namun karena masih dalam situasi Pandemi Covid-19, pelaksanaan ibadah misa sebagian dilakukan secara virtual.

"Hanya yang kami undang saja yang datang ke sini, selebihnya di rumah masing-masing," katanya, Jum'at (02/04/2021).

Pihak gereja sebelum pelaksanaan melakukan penyebaran kartu undangan ke masing-masing distrik atau lingkungan. Undangan diberikan kepada sintuah/kepala kelompok dengan jumlah yang dibatasi.

"Bagi yang datang ke sini lupa membawa kartu undangan, nanti sintuanya yang akan memberikan rekomendasi," ungkapnya.

Pendeta Juniaster menambahkan, dalam satu kloter jumlah jamaah yang diperbolehkan offline hanya 50 orang. Mereka datang tetap harus melaksanakan Protokol Kesehatan (Prokes) seperti memakai masker dan hand sanitizer.

"Setibanya di sini jika kami melakukan Prokes terhadap tamu undangan. Seperti sebelum masuk dilakukan cek suhu, mencuci tangan serta menjaga jarak ketika proses ibadah berlangsung," jelasnya.

Pendeta Juniaster menjelaskan, puncak Jumat Jgung ini dibagi menjadi lima kloter, dari jam 05.30, 08.00, 10.00, 11.00 terakhir pukul 13.00 WIB.

Halaman

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT