ADVERTISEMENT

Demokrat Kabupaten Tangerang Gelar Tasyakuran dan Sujud Syukur, Kini Klaim Lebih Solid

Kamis, 1 April 2021 19:08 WIB

Share
Kader DPC Partai Demokrat Kabupaten Tangerang sujud syukur di Sekretariat DPC, Tigaraksa, Kamis (1/4/2021). (ist)
Kader DPC Partai Demokrat Kabupaten Tangerang sujud syukur di Sekretariat DPC, Tigaraksa, Kamis (1/4/2021). (ist)

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

TANGERANG, POSKOTA.CO.ID - Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Demokrat Kabupaten Tangerang menggelar tasyakuran dan sujud syukur di Sekretariat DPC Partai Demokrat, Tigaraksa, Kamis (01/04/2021).

Hal itu dilakukan sebagai bentuk rasa syukur atas keputusan Kementerian Hukum dan HAM (Kemenkumham) RI yang menolak hasil kongres luar biasa (KLB) di Deli Serdang, Sumatera Utara.

Ketua DPC Partai Demokrat Kabupaten Tangerang H Dedi Sutardi mengucap syukur atas ditolaknya hasil KLB Deli Serdang oleh pemerintah melalui Kemenkumham RI. Mereka mengklaim, kini Partai Demokrat makin solid.

"Alhamdulillah kepemimpinan Partai Demokrat yang sah hasil kongres V tahun 2020 sampai saat ini solid, bahkan makin solid. Jadi kita semua harus bersyukur KLB Deli Serdang ditolak," ujar anggota Komisi III DPRD Banten itu.

Tidak hanya sujud syukur, kegiatan dilakukan dengan memotong nasi tumpeng bersama kader.

Hadir pengurus DPC, pimpinan dan anggota Fraksi Demokrat DPRD Kabupaten Tangerang, dan pengurus DPAC se-Kabupaten Tangerang yang jumlahnya 29 kecamatan.

Hadir Ketua DPC H Dedi Sutardi, Sekretaris DPC H Adi Tiya Wijaya, Ketua Fraksi Nonce Thendean, dan para anggotanya, Aida Hubaedah, dan H Yaya Amsori.

Dedi mengatakan, saatnya para pengurus dan kader kembali fokus berkoalisi dengan rakyat. 

"Kita harus kembali fokus melakukan kerja-kerja di masyarakat mewujudkan harapan rakyat," ungkapnya. 

Sekretaris DPC Partai Demokrat Kabupaten Tangerang H Adi Tiya Wijaya menyampaikan hal serupa.

Halaman

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT