POLWAN itu terkenal cantik dan seksi-seksi. Dan di Pati (Jateng), oknum polisi Aiptu Darwanto (30), tega menyelingkuhi Bripka Ratih (30), bini Brigadir Untung (32). Ketika digerebek suami di hotel kawasan Semarang, beritanya viral di medsos. Brigadir melaporkan skandal itu ke Polda Jateng.
Di Kampung Rambutan Jakarta Timur pernah kejadian, seorang Polwan menghukum anak muda push up berkali-kali. Masalahnya, anak muda itu tak tahan melihat Polwan cantik dengan pantatnya yang njedit. Tanpa pikir resikonya nanti, dia langsung saja main cemol itu barang. Tentu saja Mbak Polwan marah. Anak muda itu lalu ditangkapnya dan dipaksa push up berulangkali sebagai hukuman.
Nah, di Polres Pati, oknum polisi Aiptu Darwanto termasuk yang tidak tahan juga pada penampilan Polwan nan seksi. Meskipun tahu bahwa Bripka Ratih adalah istri teman seprofesi, Brigadir Untung, masih ditelateni juga. Yang penting baginya, sepanjang sama-sama senang dan ridla, apa salahnya?
Agaknya Aiptu Darwanto tak pernah naik biskota di Jakarta, sehingga tak pernah melihat motto: sesama biskota dilarang saling mendahului. Jika pernah naik biskota di Jakarta, pastilah takkan berbuat setega itu. Sesama biskota saja nggak boleh saling mendahului, apa lagi sesama polisti pastinya dilarang saling menyakiti.
Perkawinan sesama profesi memang banyak terjadi, karenanya bisa juga sesama teman sekantor terjadi hubungan asmara, tak peduli sudah milik orang lain. Dan itulah yang dilakukan oleh oknum polisi Darwanto. Sejak dua tahun lalu dia menjalin asmara dengan Bripka Ratih. Polwan tersebut memang berpangkat di bawahnya, dan sekarang ketika terjadi perselingkuhan, Bripka Ratih dengan rela “di bawah” Aiptu Darwanto di ranjang hotel.
Perselingkuhan Darwanto-Ratih sebetulnya terjadi sejak 2 tahun lalu, tapi Brigadir Untung baru sadar belakangan ini saja. Dia baru ngeh ketika banyak informasi masuk ke telinganya. Dia kenal juga dengan oknum polisi Darwanto. Kok tega banget, sesama polisi kok menyakiti hatinya. Padahal tahun 1980-an penyanyi Iis Sugianto sudah mengingatkan, “Jangan kau sakiti hatinya!” Tapi di masa itu Brigadir Untung dan Aiptu Darwanto memang belum lahir.
Maka untuk membuktikan kebenaran informasi tersebut, seminggu lalu Untung membuntuti gerak-gerak istrinya. Perburuan itu sampai kota Semarang. Rupanya di kota ini istrinya sering kena “bolang-baling” Aiptu Darwanto. Maka setelah pasti di kamar berapa dan lantai berapa bininya dikencani orang, Brigadir Untung bersama sejumlah rekannya menggerebek kamar tersebut. Keduanya pun terpaksa keluar dan pakaian tak sepatutnya.
Ironisnya, seakan tak merasa bersalah, ketika dimarahi suaminya Aipda balas membalas dengan kata-kata. Dalam video beberapa menit durasinya, adegan penggerebekan terssebut sempat viral di medsos. Brigadir Untung telah melaporkan skandal ini ke Polda Jateng. Diharapkan aksi perzinahan sesama polisi ini segera ditindak tegas.
Saat lagu “Jangan kau sakiti hatinya” jadi tophit, Darwanto – Ratih masih di pucuk pring. (tribun/gunarso ts)
.jpg)
.jpg)
.png)
.jpg)
