JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Wakil Gubernur DKI Jakarta, Ahmad Riza Patria memastikan stok pangan untuk bulan puasa hingga hari raya Idul Fitri di Ibu Kota aman. Dirinya meminta masyarakat untuk tidak mengkhatirkan ketersedian stok pangan di Jakarta.
"Masyarakat Jakarta tidak usah khawatir, panik dan lain-lain, kebutuhan pangan lebih dari cukup, bulan puasa kebutuhan daging, telur ikan juga bisa terpenuhi dengan baik, insyaallah tidak ada masalah kami pastikan stoknya cukup," kata Riza di Kamal Muara, Penjaringan, Jakarta Utara, Minggu (28/3/2021).
Selain ketersediaan pangan di bulan puasa, dirinya menuturkan harga kebutuhan pokok juga dipastikan tetap terjangkau.
"Jakarta normal seperti tahun-tahun sebelumnya, kesiapan pangan kita baik sekali, dan harganya juga tetap terjangkau tidak ada kenaikan harga yang signifikan," ujarnya.
Sebelumnya diberitakan, menjelang bulan suci Ramadan, harga kebutuhan pokok mulai mengalami kenaikan. Kenaikan terjadi pada harga daging ayam negeri (broiler) dan daging sapi.
Dari pantauan Poskota.co.id di Pasar Koja Baru, Jalan Bhayangkara Nomor 1, Tugu Utara, Koja, Jakarta Utara, Minggu (28/3/2021), harga daging ayam negeri yang semula seharga Rp35 ribu mengalami kenaikan seharga Rp40 ribu per kg.
Sedangkan harga daging sapi yang pada pekan sebelumnya seharga Rp130 ribu kini dibanderol Rp140 ribu per kg.
Kenaikan tersebut diduga karena melonjaknya permintaan daging ayam dan sapi di bulan puasa. Para pedagang juga menganggap kenaikan harga menjelang ataupun di bulan puasa sesuatu yang biasa terjadi.
"Biasalah menjelang puasa selalu ada kenaikan, ayam sekarang harganya Rp40 ribu sekilo," kata Usman penjual daging ayam.
Selain daging ayam dan sapi, harga cabe rawit merah juga masih melambung tinggi. Saat ini cabe rawit merah masih bertahan di harga Rp130 ribu per kg.
Sementara harga cabe merah kriting masih stabil diharga Rp60 ribu/kg dan cabai merah besar Rp50 ribu per kg.