ADVERTISEMENT

Pemprov Banten Tetap Gunakan Vaksin AstraZeneca Meski Mengandung Unsur Babi

Minggu, 28 Maret 2021 15:12 WIB

Share
Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Provinsi Banten Ati Pramuji Astuti (luthfillah)
Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Provinsi Banten Ati Pramuji Astuti (luthfillah)

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Tapi  masyarakat boleh menilai apakah vaksin ini lebih banyak memberikan kemanfaatan atau tidak apabila digunakan dalam kondisi darurat.

"Dari sisi itu MUI sudah mengeluarkan fatwa. Nah sekarang tinggal masyarakat yang beragama muslim apakah mengikuti fatwa itu atau memiliki pandangan lain," katanya.

Tapi sebagai kewajiban pemerintah perlu menyampaikan terutama dinilai oleh satu lembaga MUI sendiri, yang utama adalah manfaat dan mudharatnya. (kontributor banten/luthfillah)

Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Provinsi Banten Ati Pramuji Astuti (luthfillah)

Halaman

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT