Akses Masuk Ditutup Sepihak,  Pedagang Pasar Bantargebang 'Ngamuk'

Jumat 26 Mar 2021, 11:31 WIB
Para pedagang Pasar Bantargebang memprotes penutupan akses masuk pasar.(Ist)

Para pedagang Pasar Bantargebang memprotes penutupan akses masuk pasar.(Ist)

BEKASI, POSKOTA.CO.ID –  Pedagang Pasar Bantargebang mengamuk karena pengelola pasar lakukan penutupan akses pintu secara sepihak, Jumat (26/03/2021).

Adu mulut serta dorong-dorongan tidak terelakan pada proses penutupan akses pasar tersebut.

Penyebabnya, penutupan yang dilakukan pengelola Pasar Bantargebang yakni untuk merelokasi para pedagang ke tempat baru yang berada di lantai atas.

Namun, para pedagang menolak untuk dipindahkan lantaran di tempat baru dinilai belum layak untuk ditempati.

Para pedagang meminta, pemindahan yang akan dilakukan oleh pengelola pasar untuk ditunda terlebih dahulu hingga Hari Raya Idul Fitri mendatang.

Beberapa pekerja yang diperintahkan oleh pengelola pasar menyegel beberapa akses pintu menuju Pasar Bantargebang dengan menggunakan seng. 

Penutupan itu dilakukan pada malam hari ketika aktivitas pasar tidak ada dan hal tersebut membuat para pedagang geram dengan pengelola pasar.

Salah seorang pedagang Pasar Bantargebang, Arianti (30) mengaku, penutupan yang dilakukan tanpa adanya pemberitahuan terlebih dahulu oleh pengelola pasar.

 "Dimana hati nurani mereka semua, seharusnya pemindahan itu dilakukan kalau tempat yang baru sudah layak," ucap Arianti kepada wartawan, Jumat (26/03/2021).

Menurutnya, pedagang menilai tempat baru yang berada di lantai tiga pasar tersebut belum layak untuk di tempati.

"Sedangkan di atas saja itu tempat banyak yang bocor dan sering terjadi genangan saat musim hujan," katanya.

Berita Terkait
News Update