ADVERTISEMENT

Meski Turun, Harga Cabai di Pasar Rangkasbitung Tetap Mahal 

Kamis, 25 Maret 2021 19:09 WIB

Share
Pedagang cabai di Pasar Rangkasbitung (yusuf)
Pedagang cabai di Pasar Rangkasbitung (yusuf)

LEBAK, POSKOTA.CO.ID - Harga komoditas cabai orange yang sempat membuat warga menjerit kepedesan dengan harga yang telah menembus   Rp 145 ribu perkilogramnya di Pasar Rangkasbitung akhrinya turun. Kini, harga komoditas cabai itu hanya Rp. 120 ribu perkilonya.

Mety, salah satu pedagang sayuran di Pasar Rangkasbitung mengatakan, turunya harga komoditas cabai itu baru terjadi perhari ini yakni Kamis (25/3/2021).

"Ya baru hari ini turunnya. Kemarin Rp. 145 ribu, sekarang turun jadi Rp. 120 ribu perkilonya," kata Mety kepada Pos Kota di Pasar Rangkasbitung.

Mety mengungkapkan, turunnya harga cabai itu karena kembalinya pasokan cabai dari pasar induk ke pasar Rangkasbitung.

"Sekarang sudah memasuki masa panen, kalau kemaren pasokan cabai nya sedikit karena adanya gagal panen oleh para petani cabai. Sekarang sudah kembali normal lagi," ungkapnya.

Turunnya harga cabai itu disambut oleh para pembeli, mereka mengaku bisa sedikit bernapas lega dengan turunnya harga komoditas capai itu.

Pasalnya, diharga sebelumnya mereka harus mengurangi konsumsi cabai yang telah menjadi komoditas pokok bagi warga ethis sunda itu.

Marni, warga Rangkasbitung, berharap harga cabai itu bisa kembali stabil tidak lagi mengalami kenaikan, khususnya menjelang masa bukan suci ramadhan.

"Semoga harga bisa stabil, kalau bisa turun lagi. Karena dibulan puasa nanti butuh banyak bumbu dapur," harapnya.

 

Halaman

ADVERTISEMENT

Editor: Guruh Nara Persada
Contributor: Yusuf Permana
Sumber: -

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT