JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan meninjau langsung lokasi kebakaran yang menghanguskan empat rumah kontrakan di Jalan Pisangan Baru III RT 06/10, Matraman, Jakarta Timur.
"Saya bersama Pak Walikota sama Ibu Kepala Dinas Sosial melihat langsung korban kebakaran tadi malam, peristiwa kebakaran ini adalah sebuah musibah yang amat berat. Kita hari ini menyaksikan ada empat petak rumah terbakar. Jumlahnya hanya empat petak, tapi yang meninggal 10 orang, sebuah musibah yang luar biasa," katanya kepada wartawan di lokasi, Kamis (25/3/2021).
Anies menjelaskan bahwa empat rumah kontrakan yang terbakar itu letaknya berada di dalam gang sempit.
Dari kejadian nahas itu, dua keluarga tewas terbakar dimana saat ini seluruh jenazah akan dimakamkan di TPU Pondok Rangon, Jakarta Timur.
"Lokasinya ada di dalam gang sempit yang tadi juga teman-teman lihat dan dua keluarga terkurung di dalam petak rumahnya, sehingga tidak bisa keluar dan akhirnya ditemukan sudah dalam kondisi meninggal," ucap Anies.
Kedatangan Anies tersebut juga ingin memastikan bahwa para korban kebakaran mendapat tempat penampungan sementara dan akan difasilitasi segala kebutuhannya kurang lebih selama 21 hari ke depan.
"Seluruh dokumen yang dibutuhkan akan diganti jadi seluruh kebutuhan mereka akan dipastikan aman, jadi Insya Allah korban yang masih sehat, yang kehilangan tempat tinggal disiapkan, kemudian lokasinya biar diteliti oleh pihak kepolisian," ucapnya.
Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan menjelaskan bahwa penyebab kejadian kebakaran ialah karena adanya sepeda motor yang terbakar.
Hal ini menurut dia, agak berbeda dengan penyebab kebakaran di Jakarta yang didominasi oleh masalah kelistrikan dan kompor gas.
"Penyebab bukan listrik, bukan kompor gas, karena kejadian di luar rumah, ada sebuah motor yang terbakar yang menutup gang sempit itu," jelasnya.
Namun lebih lanjut, ia menyerahkan kepada pihak kepolisian untuk menyelidiki penyebab terjadinya kebakaran di empat kontrakan itu.