ADVERTISEMENT

Ichsan Loulembah Luncurkan Podcast Bertajuk 'Kosakata' dan Tak Ingin Sama Kontennya dengan Deddy Corbuzier

Senin, 22 Maret 2021 22:09 WIB

Share
Ichsan Loulembah. (ist)
Ichsan Loulembah. (ist)

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Coba menyuguhkan alternatif tontonan yang punya nilai edukasi, aktivis yang juga mantan anggota Dewan Perwakilan Daerah (DPD) asal Sulawesi Tengah periode 2004-2009, M Ichsan Loulembah meluncurkan podcast bertajuk 'Kosakata'.

Belakangan ini, program tayangan YouTube dengan format podcast bukan barang baru lagi.

Mulai dari tema serius hingga santai bertaburan bak jamur di musim hujan.

Dan imbasnya, para pembuat podcast seolah 'bertarung' membuat konten mereka bisa menghadirkan sebuah tayangan kontroversial guna menarik pemirsa.

Soal ini, Ichsan dengan santai menyebut jika podcast 'Kosakata' diluncurkan tak mengejar sisi kontroversial itu.

"Biarkan saja mengalir apa adanya. Biar pemirsa banyak pilihan. Tema besarnya podcast ini sebagai sebuah refleksi dan membangun ingatan," ucap Ichsan di Jakarta Selatan.

Ia pun mengaku tak terpengaruh akan banyaknya selebritas seperti Deddy Corbuzier yang membuat konten podcast dengan mendatangkan narasumber tokoh-tokoh serius atau kontroversial.

"Nggak ada masalah soal itu. Selebritas mau mendatangkan tokoh serius atau sebaliknya, itu sah-sah saja," ucap Ichsan.

Pilihan nama 'Kosakata' sendiri dijelaskannya sebagai sebuah cerminan dari tokoh yang berbicara adalah orang yang punya wawasan dan kosakata yang layak disimak.

 "Indonesia punya banyak tokoh wise. Para senior yang jam terbangnya sudah lebih  menarik untuk disimak. Walaupun tidak tertutup kemungkinan yang muda-muda juga punya banyak hal menarik juga yang bisa disimak," papar Ichsan.

Halaman

ADVERTISEMENT

Reporter: Sumiyati
Editor: Sumiyati
Sumber: -

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT