JAKARTA, POSKOTA.CO.ID – Sekitar 4.500 orang lanjut usia (lansia) yang memiliki KTP DKI Jakarta, sebagian adalah pemulung sudah melakukan penyuntikan pertama vaksinasi Covid-19.
Vaksinasi dilakukan sejak 8-13 Maret 2021 dan 16-18 Maret 2021, di Kolese Kanisius, Jalan Menteng Raya 64 Jakarta Pusat. Dijadwalkan, penyuntikan kedua vaksinasi Covid-19 berlangsung awal April mendatang.
"Kegiatan vaksinasi Covid-19 ini belum selesai. Masih akan ada penyuntikan tahap kedua yang akan dilaksanakan di awal April nanti. Kepada para lansia yang telah disuntik pertama di Kanisius ini nanti silakan datang lagi ke Kanisius, nanti jadwalnya akan diingatkan melalui WA atau SMS,” kata Irlan Suud, panitia pengarah kegiatan dan juga ketua Alumni Kanisius Menteng (AM64) .
Pada hari terakhir penyuntikan pertama, panitia Alumni Kanisius Menteng 64 juga mengajak beberapa pemulung lansia ber-KTP Jakarta untuk disuntik Vaksin Covid-19. Dalam hal ini panitia bekerjasama dengan lembaga Institut Kewarganegaraan Indonesia.
Baca juga: Kemenkes Apresiasi Penerapan Prokes Vaksinasi Lansia di Kabupaten Bekasi
"Jumlah yang bisa kami ajak memang belum bisa banyak atau tidak lebih dari 10 orang pemulung. Sebab masih banyak dari pemulung yang kami tawari untuk divaksin menyatakan menolak, “ ungkapnya.
Namun demikian, langjut Irfan, ia optimis bahwa mereka yang telah divaksin ini akan memberi pengaruh positif kepada mereka yang belum mau divaksin.
Pada kesempatan yang sama, Rektor Kolese Kanisius Pater Heru Hendarto SJ menyampaikan ucapan terimakasih mewakili seluruh Keluarga Besar Kolese Kanisius kepada para nakes (tenaga kesehatan) dari RS Carolus yang telah bekerja keras bagi suksesnya vaksinasi Covid-19 di Kanisius.
Setidaknya lebih dari 50 nakes yang terdiri dari dokter, perawat maupun bidan bertugas secara bergantian melaksanakan pemeriksaan kesehatan hingga penyuntikan kepada para lansia selama 8 hari kegiatan penyuntikan pertama.
Baca juga: Vaksinasi Lansia Digelar Pemkab Tangerang di MaxxBox Lippo Village, Bupati Apresiasi Peran Swasta
Sementara itu, Juanito Tiwow, alumni Kanisius 1991 yang juga Ketua Umum Perhimpunan Alumni Kolese Kanisius Jakarta (PAKKJ) meyakini bahwa penyuntikan kedua nanti akan bisa dilaksanakan dengan sama baiknya seperti pelaksanaan penyuntikan pertama ini.
"Memang ada perbaikan yang harus kami lakukan dalam pelayanan kepada para lansia di penyuntikan kedua nanti. Tapi rasanya perbaikan tersebut hanya minor sifatnya," jelas Juanito.
