JAKARTA - Pedangdut Via Vallen tidak mengakui pembakar mobil Toyota Alphard miliknya yang bernama Pije, sebagai seorang fans.
"Aku enggak terima kalau dia dibilang fans," kata Via dalam kanal YouTube Deddy Corbuzier, Rabu (17/3/2021).
Menurut dia seorang fans tidak akan menyakiti atau merugikan idolanya termasuk dalam hal ini ia merasa dirugikan sebab mobil Toyota Alphard miliknya dibakar.
Baca juga: Via Valen Bersepeda dengan Harga Rp 75 Juta
"(Fans) enggak bakal nyakitin juga apalagi merugikan ya. Dan kenapa yang dibakar mesti mobil yang itu? Bukan yang lain?" ucapnya sembari tertawa.
Biduan kelahiran Surabaya, 1 Oktober 1991 itu bahkan mengaku sampai sekarang belum membeli mobil itu lagi, "Aku sampai sekarang juga belum beli lho," jelasnya.
Ironisnya, ketika mobilnya dibakar, asuransi mobilnya sudah berakhir sejak dua bulan sebelumnya. Walhasil dia tidak mendapat asuransi dari kejadian nahas tersebut.
Baca juga: Alamak, Yang Dipakai Via Valen Ternyata Mukena Lawas
"Memang pas kebetulan, asuransinya itu sudah habis dua bulan sebelum dibakar," terangnya.
Sebelumnya diberitakan pada Juli 2020, mobil Toyota Alphard milik Via Vallen dibakar oleh fans bernama Pije lantaran ia kesulitan berjumpa dengan idolanya tersebut.
Pije kala itu sempat mondar-mandir di sekitar rumah Via Vallen namun tak kunjung bertemu.
Baca juga: Jokowi Ikut Bergoyang Ketika Via Valen Menyanyikan Lagu Pembukaan Asian Games
Akhirnya dia memutuskan untuk membakar mobil Toyota Alphard milik Via Vallen sendiri. Ia pun ditetapkan sebagai tersangka dan ditahan di Polresta Sidoarjo atas tindakannya itu (cr02/win)
Pedangdut Via Vallen (sumber instagram @viavallen)