ADVERTISEMENT

Kesaksian Kerabat Pasutri yang Dibunuh di BSD: Orangnya Ramah Banget, Masa Iya Punya Musuh?

Minggu, 14 Maret 2021 11:49 WIB

Share
Kesaksian Kerabat Pasutri yang Dibunuh di BSD: Orangnya Ramah Banget, Masa Iya Punya Musuh?

TANGSEL, POSKOTA.CO.ID - Kasus tewasnya pasangan suami istri (pasutri) Kurt Nonnemacher dan Naomi Simanungkalit (33) meninggalkan duka mendalam bagi kerabat mereka. 

Seperti dirasakan Nely Hutagalung (60), seorang wanita yang telah lama mengenal hingga berteman dengan Naomi. 

Nely mengaku mengetahui kabar kematian rekannya itu melalui grup WhatsApp (WA). Penghuni grup WA itu adalah teman arisan dari Naomi. 

"Saya tahu kabar Naomi meninggal dari grup WA. Kami ada grup WA untuk komunikasi soal arisan. Tahunya dari situ ada yang mengabarkan Naomi meninggal," ujarnya kepada Poskota.co.id, di Jalan Merbabu Blok A Nomor 3 Perumahan Giriloka 2, Serpong, Tangerang Selatan (Tangsel), Minggu (14/3/2021).

Baca juga: Polisi Kantongi Identitas Pembunuh Pasutri di Giri Loka II BSD: Ada Hubungan Saudara

Nely tidak menyangka rekannya itu meninggal beserta suaminya dengan cara dibunuh. Sebab, aktivitas Naomi hanyalah mengurus rumah tangga dan ikut arisan. 

"Sehari-harinya setahu saya mengurus rumah tangga dan main arisan sama saya dan teman-teman," sebutnya.

Nely mengaku cukup dekat dengan Naomi. Ia juga mengenal suaminya Kurt. Keduanya diketahui juga tidak memiliki musuh atau masalah dengan orang lain.

"Naomi itu orangnya sangat ramah banget. Jangankan sama kami, dengan pembantunya sudah dianggap seperti saudara. Masa iya punya musuh dan tidak pernah cerita juga," ungkapnya. 

Baca juga: Pembunuhan Pasutri di BSD, Suami Tewas di Tempat dengan Penuh Luka Bacokan di Leher

Nely menuturkan, pertemuan terakhir dengan Naomi sudah dua bulan lalu. Saat itu, ia yang hendak berbelanja di supermarket bertemu Naomi beserta suaminya.

"Saat ketemu terakhir itu orangnya seperti biasa saja. Tidak menceritakan ada masalah. Bahkan dia sempat ngomong sedang renovasi rumah," tandasnya.

Pantauan Poskota.co.id di lokasi, rumah Naomi telah dipasangi garis polisi sejak kemarin. Hanya saja memang tampak terlihat rumahnya sedang direnovasi. 

Baca juga: Sebelum Ditemukan Tewas Bersimbah Darah, Pasutri di BSD Sempat Menerima Tamu

Di depan rumahnya, tampak terlihat sebuah karangan bunga kematian, bertuliskan "Turut Berduka Cita atas Meninggalnya Mr. Kurt dan Ibu Naomi Simanungkalit."

Diberitakan sebelumnya, WN Jerman Kurt dan Naomi menjadi korban pembacokan di kediaman mereka, Jalan Merbabu Blok A Nomor 3 Perumahan Giriloka 2, Tangsel. 

Informasi yang dihimpun, perisitiwa pembacokan terjadi sekira pukul 22.00 WIB, Jumat (12/3/2021). Kekinian, polisi masih memburu pelaku tunggal pembunuhan pasutri itu. (kontributor banten/ridsha vimanda nasution/ys)

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT