SERANG, POSKOTA.CO.ID - Dinas Kesehatan (Dinkes) Provinsi Banten mengadakan vaksinasi masal di Indonesia Convention Exhibition (ICE) BSD, Kabupaten Tangerang dari tanggal 13-14 Maret 2021.
Vaksinasi masal selama dua hari itu menargetkan 8.500 sasaran dengan rincian Lansia 4.500, Ojek Online (Ojol) 3.000 dan sopir angkot sebanyak 1.000 sasaran.
Kepala Dinas Kesehatan (Kadinkes) Provinsi Banten, Ati Pramuji Astuti mengatakan, vaksinasi masal ini merupakan kegiatan atas kerja sama dengan Grab Indonesia dan Good Doctor Indonesia.
"Untuk tahap awal kami hanya memprioritaskan untuk wilayah Kabupaten Tangerang dan Kota Tangsel dulu, sedangkan yang lainnya nanti menyusul," katanya, Minggu (14/3/2021).
Baca juga: Pengalaman Driver Ojol yang Telah Disuntik Vaksin Covid-19, Ternyata Begini Rasanya
Ati menambahkan, Provinsi Banten sendiri kini sudah memasuki zona rendah penyebaran Covid-19. Namun meskipun demikian, penerapan Prokes harus tetap dilakukan agar tidak lagi terjadi kenaikan kasus baru.
"Masuk zona rendah bukan berarti virusnya sudah tidak ada, masih ada. Oleh karena itu setiap warga diwajibkan untuk tetap mematuhi Prokes yang berlaku," jelasnya.
Menurut Ati, dalam satu bulan ini, meski fluktuatif, kasus Covid-19 di Provinsi Banten cenderung menurun. Dari Zona Merah kini sudah menjadi Zona Kuning, zona risiko rendah.
"Dengan percepatan vaksinasi ini, semoga cepat turun," ungkapnya.
Baca juga: Cerita Lansia yang Disuntik Vaksin di Tangsel, Awalnya Deg-degan, Tensi Sempat Tinggi
Saat ini, lanjut Ati, hanya tinggal tiga daerah yang masih berstatus zona oranye, yakni Kota Tangerang, Kota Cilegon dan Kabupaten Pandeglang. Sementara untuk daerah lainnya sudah zona kuning.
