Dua Kelompok Ormas Terlibat Bentrok di Tangsel Karena Salah Paham

TANGSEL, POSKOTA.CO.ID - Kapolres Tangerang Selatan, AKBP Iman Imanuddin menegaskan, tidak ada anggota organisasi masyarakat (ormas) yang diamankan saat bentrok di Jalan Boulevard, Graha Raya, Sabtu (13/3/2021).

"Kemarin itu keributan kecil saja antara dua ormas. Tidak ada yang kita amankan karena langsung cepat kondusif," ujarnya di Polres Tangerang Selatan, Minggu (14/3/2021).

Iman memastikan, keributan antara dua ormas itu terjadi karena masalah miskomunikasi. 

Dari informasi yang diperoleh, bentrokan itu melibatkan ormas Forum Betawi Rempug (FBR) dan Pemuda Pancasila (PP), Forkabi beserta ormas lainnya. 

“Hanya masalah miskomunikasi saja antara mereka. Makanya kami berhasil menenangkan mereka dan situasi berlangsung kondusfi," sebutnya. 

Baca juga: Ternyata, Parkir Liar di Kolong Tol Becakayu Dikelola Ormas, Pemilik Mobil Diminta Membayar Rp200 Ribu per Bulan

Imam menjelaskan, keributan itu terjadi sekitar pukul 16.00 WIB. Namun, dengan cepat langsung membubarkan diri karena ribuan polisi menghadang. 

"Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa itu.
Pada saat keributan itu terjadi, lalu lintas sempat terjadi kemacetan memang, tapi tak lama kembali normal," tandasnya. 

Sekadar informasi, keributan ormas tersebut terjadi di depan Transmart di Jalan Boulevard Graha Raya, Serpong Utara.

Ratusan personil anggota TNI dan polisi dari Polres Tangsel dengan cepat bersiaga, berjaga di depan Transmart.