JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Wakil Kepala Staf Angkatan Laut (Wakasal), Laksamana Madya TNI Ahmadi Heri Purwono mengatakan vaksinasi Covid-19 akan membangkitkan kepercayaan diri dan semangat perjuangan prajurit TNI AL.
"Terutama dalam penugasan yang berhubungan langsung dengan masyarakat baik di dalam menjalankan tugas membantu pemerintah dalam rangka mengampanyekan penanggulangan Covid-19 maupun kegiatan sinergitas lainya," kata Wakasal, di hadapan awak media saat meninjau pelaksanaan kegiatan Vaksinasi Prajurit TNI AL di GOR Denma Mabesal Cilangkap, Jakarta Timur, Selasa, (9/8/2021).
Kegiatan vaksinasi dilaksanakan selama dua hari, diberikan kepada 3.500 Prajurit TNI AL yang berdinas di Mabesal melibatkan vaksinator Tim Gabungan yakni dari TNI Angkatan Darat (TNI AD), TNI Angkatan Laut (TNI AL) dan TNI Angkatan Udara (TNI AU) serta Pusat Kesehatan (Puskes) TNI.
Baca juga: Menkes Budi: Ketersediaan Vaksin Bulan Ini Baru Mencapai 24 Persen
Dosis pertama diberikan pada 9 dan 10 Maret 2021 sedangkan dosis kedua akan dilaksanakan pada 23 dan 24 Maret 2021 mendatang.
Wakasal pun menjelaskan bahwa jumlah personel Prajurit Angkatan Laut sebanyak 70.000 orang, sementara sejauh ini sudah tervaksin sekitar 4.000 orang atau sudah mencapai 5%, hal tersebut disesuaikan dengan jadwal masing-masing daerah.
Vaksinasi Covid-19 membangkitkan kepercayaan diri prajurit TNI AL. (ist)
Laksdya TNI Ahmadi Heri Purwono menambahkan untuk tenaga kesehatan (Nakes) Angkatan Laut yang berjumlah 7.000 personel saat ini sudah tervaksin sebanyak 5.900 orang atau sudah mencapai 79%.
“Mereka ini yang nantinya akan membantu bersinergi dengan para vaksinator dari TNI AD, TNI AU untuk membantu selain memvaksin anggota TNI juga akan membantu memvaksin masyarakat. Tentunya dikoordinir oleh dinas kesehatan masing-masing,” terang Wakasal.
Sementara itu, untuk unsur-unsur prajurit yang berdinas di luar atau sedang melaksanakan tugas operasi di luar yang berangkat sebelum adanya program vaksinasi akan diberitahukan ke tempatnya bertugas. Sedangkan prajurit yang berangkat setelah ada program vaksin, maka sebelum berangkat akan di beri vaksin terlebih dahulu.
“Target kita di medio April mudah-mudahan seluruh anggota TNI AL sudah semuanya divaksin. Sampai saat ini dalam pemberian vaksin tidak ada kendala hanya faktor pembagian waktu dan distribusi terutama yang bertugas di daerah-daerah terpencil. Dalam hal ini juga kami siap mendukung distribusi vaksin tersebut dengan menggunakan alutsista yang kami miliki,” pungkasnya.