Tobat dan Memilih Jadi Mualaf, Bos Tersangka Pelecehan Terhadap Dua Sekretaris Dikhitan

Selasa 09 Mar 2021, 16:35 WIB
JH seusai menjalani khitan, di Mapolres Metro Jakarta Utara. (yono)

JH seusai menjalani khitan, di Mapolres Metro Jakarta Utara. (yono)

Ia mengatakan, dengan melihat rekan senasibnya menunaikan salat, menjadi sesuatu yang bermakna dalam hidupnya.

"Begitu bermakna bagi hidup saya ini bisa menutupi kehilafan saya," pungkasnya.

Sebelum melakukan khitan, pada pukul 14.25 WIB, JH dikeluarkan dari dalam sel tahanan dengan didampingi beberapa polisi.

Kemudian, dia bertemu dengan Wakapolres Metro Jakarta Utara, AKBP Nasriadi. Nasriadi menanyakan tekad dan keyakinannya memutuskan menjadi seorang mualaf dan melaksanakan sunat.

Baca juga: Terpengaruh Alkohol, Bos Mesum Remas Payudara Sekretarisnya saat Kondisi Kantor Sepi 

Setelah itu JH masuk kesuatu ruangan untuk melakukan khitan didampingi oleh Kasat Tahanan dan Barang Bukti (Tahti) Kompol Sutikno.

Adapun, JH merupakan seorang pemimpin perusahaan permodalan di kawasan Ancol, Pademangan, Jakarta Utara yang menjadi tersangka kasus pelecehan terhadap dua sekretarisnya.

Setelah mendapatkan laporan dari kedua korban, Unit Pelayanan Perempuan dan Anak (PPA) Polres Metro Jakarta Utara membekuk bos perusahaan tersebut di pada Senin (2/3/2021) lalu di kantornya. (yono/tha)

Berita Terkait

News Update