Ulah Anggota Geng Motor, Kerap Ancam Warga Jika Aksi Balap Diganggu

Minggu 07 Mar 2021, 13:37 WIB
Tim gabungan mengamankan para remaja yang kerap nongkrong pada malam hari. (ist)

Tim gabungan mengamankan para remaja yang kerap nongkrong pada malam hari. (ist)

SERANG, POSKOTA.CO.ID - Teror sekelompok pemuda diduga geng motor yang mengabadikan aksi unjuk senjata tajam di perempatan Ciceri Kota Serang diduga akan menyerang warga sekitar yang berniat membubarkan aksi balapan liar.

Kelompok remaja ini diketahui kerap melakukan aksi balapan liar di tengah kota pada Sabtu dan Sabtu dini hari. Selain adu kebut, kelompok ini diketahui membekali diri dengan senjata tajam berupa samurai dan celurit ukuran besar.

"Saat adu balapan, ada anggota geng-geng motor sering terlihat membawa senjata tajam. Kemungkinan untuk meneror warga jika warga mencoba membubarkan aksi mereka," ungkap Hambali yang mengaku warga setempat.

Baca juga: Viral Sekelompok Pemuda Bersenjata Tajam Blokade Simpang Ciceri, Videonya Bikin Miris

Kabidhumas Polda Banten Kombes Pol Edi Sumardy mengatakan bahwa Polda Banten telah menerjunkan personel Tim Reserse Mobile (Resmob) Ditreskrimum, Satuan Brimob dan Samapta serta Polres Serang Kota untuk mencari pelaku teror di video tersebut.

"Kami akan menindak tegas terkait video viral yang dilakukan sekelompok pemuda tersebut, terhadap siapapun orang yang telah dan akan membuat kegaduhan dan resahkan warga masyarakat," ujar Edy Sumardi.

Dalam upaya mencegah aksi balap liar, Edi Sumardy mengatakan Polda Banten dan Polres jajaran akan melakukan pengawasan dengan patroli-patroli di lokasi-lokasi yang yang kerap dijadikan arena balapan liar. Selain itu, dilakukan juga upaya pencegahan melalui cara dialogis dengan memberikan imbauan simpatik terhadap kelompok-kelompok pemuda berkendara yang nongkrong di pinggir jalan.

"Kami pun telah dan akan terus melakukan tindakan tegas dengan cara mengkandang kendaraan dan hanya bisa diambil oleh orang tua bersangkutan berikut dokumen kendaraan. Jika ada yang kedapatan membawa senjata tajam, kami akan proses sesuai hukum yang berlaku," terangnya.

Baca juga: Video Teror Sekelompok Pemuda Bersenjata Tajam Viral, Polda Banten Lakukan Penyelidikan

Edi menambahkan pasca viral video teror oleh sekelompok pemuda tim gabungan melakukan patroli skala besar dengan melibatkan TNI dan satpol PP untuk melakukan patroli ke pelosok-pelosok pada Minggu (7/3/2021) dini hari. Hasilnya sejumlah pemuda yang kerap diamankan.

"Meski bukan dari kelompok geng motor tetap kita amankan untuk diberikan penyuluhan agar tidak meresahkan dan menjaga suasana kamtibmas yang aman," tandasnya.

Berita Terkait
News Update