"Tidak henti-hentinya saya meminta kepada seluruh masyarakat agar tetap mematuhi protokol kesehatan. Saat ini kita perlu 5M, untuk menjaga diri kita sendiri, keluarga dan orang-orang disekitar kita," harap SBN, sapaan akrabnya.
Baca juga: Gus Yaqut Imbau Para Tokoh Agama dan Pemimpin Ormas Gencar Sosialikan Prokes 5M
Varian B117 ini membutuhkan lebih sedikit virus dan lebih sedikit waktu di ruangan yang sama dengan orang yang terinfeksi agar seseorang menjadi sakit. Orang yang terinfeksi varian ini juga dapat menularkan virus dalam jumlah yang lebih besar, sehingga dampaknya meningkatkan risiko bagi orang-orang di sekitar mereka.
Untuk diketahui, dua orang pekerja migran asal Karawang tersebut pulang ke Indonesia menggunakan pesawat berbeda, namun sama-sama mendarat di Bandara Internasional Soekarno-Hatta.
Kasus pertama yakni M, warga Kecamatan Lemah Abang, mendarat di Bandara Soetta pada 28 Januari 2021. Kemudian kasus kedua A yang berasal dari Kecamatan Pedes mendarat pada 31 Januari 2021.
Tracing juga sudah dilakukan ke 15 orang. Belasan orang tersebut adalah anggota keluarga dan hasil masih menunggu laporan dari Kemenkes dan Balitbangkes. (rizal/tha)