TANGERANG, POSKOTA.CO.ID - Dinas Perindustrian dan Perdagangan dan Koperasi (Disperindagkop) Kota Tangerang mengaku telah berkoordinasi dengan Pasar Induk dan PD Pasar terkait kenaikan harga cabai rawit merah.
Kepala Disperindagkop Kota Tangerang Eni Nuraeni mengatakan untuk saat ini pihaknya tengah mencari informasi perihal penyebab kenaikan harga cabai rawit merah tersebut.
"Sementara ini, kami tetap koordinasi dengan PD Pasar dan Pasar Induk serta pasar swasta lainnya," ujar Eni, Kamis (4/3/2021).
Baca juga: Disperindagkop UKM kota Tangerang Lakukan Monitoring Rutin Harga Kebutuhan Pokok
Eni mengatakan berdasar sidak yang dilakukan Disperindagkop harga cabai rawit merah berkisar dari Rp120 ribu hingga Rp150 ribu.
Dirinya mengungkapkan, penyebab harga cabai itu melonjak lantaran cuaca yang tidak menentu.
"Jadi mungkin bisa gagal panen. Abis ujan, terus panas, terus hujan lagi," ucapnya.
Eni menghimbau agar masyarakat membeli cabai rawit merah seperlunya saja hingga harga kembali normal.
"(Warga) membeli yang diperlukan dan dibutukan saja. Karena cabe (rawit merah) ini mahal, pembeli bisa membeli ada cabe kriting," jelasnya. (toga/mia)
