JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Tim Disaster Victim Identification (DVI) akhirnya mengehentikan proses identifikasi jenazah korban pesawat Sriwijaya Air SJ 182.
Pemeriksaan tak dilanjutkan meski tiga jenazah berlum teridentifikasi lantaran jenazahnya hingga kini tak ditemukan.
Berdasarkan data manifes korban kecelakaan pesawat Sriwijaya Air SJ 182, terdapat 62 penumpanh yang ada didalamnya.
Dan hingga Selasa (3/3) Tim DVI berhasil mengidentifikasi 59 korban dari body part yang dikirim. Dan tiga korban yang belum didapat adalah Panca Widia Nursanti, 46, Dania, 2, dan Arkana Nadhif Wahyudi, 7 bulan.
Baca juga: Korban Pesawat Sriwijaya Air SJ 182 Kembali Teridentifikasi Atas Nama Razanah
Kepala Laboratorium DNA Pusdokkes Polri, Kombes Ratna Relawati mengatakan, pihaknya tak bisa mengidentifikasi ketiga korban karena jenazahnya belum ditemukan.
"Body part-nya atau bagian tubuh jenazah, sudah kita periksa semua ternyata tidak ada, dan sampel ketiganya tidak ada," katanya, Rabu (2/3).
Dikatakan Kombes Ratna, sejak operasi DVI dimulai pada 9 Januari 2021 lalu, pihaknya menerima sebanyak 325 kantong jenazah berisi bagian tubuh korban Sriwijaya Air SJ 182.
Dan dari semua body part yang diperiksa, tidak menunjukkan jumlah 62 korban dimana hal itu sesuai manifes yang ada.
"Dan dari semua data itu kami bandingkan data postmortem (setelah kematian), dan data antemortem (sebelum kematian) bahkan ditambah lagi sampel DNA, tapi data pembandingnya tidak ada," ujarnya.
.png)
.png)
.jpg)
.jpg)
