"Tapi kemudian ada pemberitaan terkait kegiatan Mapala yang menewaskan salah satu pesertanya, mahasiswa semester dua," ungkapnya.
Suherna menjelaskan, setelah mendapat informasi tersebut dirinya bersama jajaran pejabat rektorat lainnya langsung menuju ke kediaman korban untuk melakukan klarifikasi kejadian sebenarnya.
"Kami bersama ade-ade Mapala datang ke sana, dan menjelaskan duduk perkara yang sebenarnya. Setelah itu alhamdulilah pihak keluarga korban bisa sama-sama memahami," ucapnya.
Baca juga: Sambut Kemerdekaan RI ke-75, Mapala UI Bentangkan Merah Putih Raksaksa diGedung Rektorat
Untuk diketahui, kegiatan Mapala Untirta Serang telah menewaskan seorang mahasiswa semester dua jurusan PPKn Fakultas PKIF dengan inisial F. (luthfi/kontributor/ys)