ADVERTISEMENT

Gunung Sinabung Meletus Keluarkan Awan Panas yang Meluncur Hingga 4.500 Meter

Selasa, 2 Maret 2021 20:39 WIB

Share
Gunung Sinabung Meletus Keluarkan Awan Panas yang Meluncur Hingga 4.500 Meter

JAKARTA, POSKOTA. CO.ID - Gunung Sinabung kembali bererupsi dan mengeluarkan awan panas guguran (APG) akibat kubah lava membeku dengan jarak luncuran hingga 4.500 meter ke arah tenggara,  dan terpantau tinggi kolom abu mencapai 5.000 meter pada Selasa (2/3).

Akibat letusan tersebut,  sebanyak 17 desa di Kecamatan Tiganderket, 8 desa di Kecamatan Kutabuluh dan 15 desa di Kecamatan Tigabinaga terdampak abu vulkanik dari aktivitas erupsi Gunung Sinabung. Hingga saat ini, Gunung Sinabung masih dalam status Siaga atau Level III.

Demikian disampaikan Dr. Raditya Jati, Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), Selasa malam (2/3/2021).

Menurut laporan Pusat Pengendalian Operasi (Pusdalops) Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), dr Raditya mengungkapkan, peristiwa APG terjadi selama 3 kali masing-masing pada pukul 07.07 WIB dengan jarak luncur 2.000 meter, kemudian pukul 07.11 WIB dengan jarak luncur 3.000 meter dan pada pukul 07.15 WIB dengan jarak luncuran 4.500 meter.

Dr Raditya menegaskan guguran juga dapat berdampak ke masyarakat, baik permukiman maupun pertanian.
Hingga siaran pers ini diturunkan, belum ada laporan terkait korban jiwa.

Dalam hal ini, tim dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Karo masih terus melakukan patroli.

Baca juga: Gunung Sinabung Meletus Tiga Kali Menyemburkan Abu Vulkanik ke Arah Barat

Satgas Tanggap Darurat Bencana Gunung Sinabung telah melaksanakan apel kesiapan dilanjutkan patroli dan pembersihan wilayah yang terkena dampak abu. Tim gabungan baik dari BPBD Kabupaten Karo, unsur TNI dan Polri, instansi dan lembaga terkait serta Satgas TD Bencana Gunung Sinabung telah mengimbau dan membagikan masker kepada masyarakat.

Untuk ntuk mengurangi dampak risiko yang bisa ditimbulkan dari aktivitas erupsi Gunung Sinabung, masyarakat diimbau keluar dari zona merah Kawasan Rawan Bencana (KRB). Selain itu, masyarakat juga dilarang beraktivitas di daerah zona merah dengan alasan keselamatan.

Kegiatan pembersihan abu vulkanik masih terus dilakukan oleh personel dari TNI, Polri, BPBD dan Damkar Kabupaten Karo sebanyak 100 personel di 3 Kecamatan terdampak.

Halaman

ADVERTISEMENT

Reporter: Sumiyati
Editor: Sumiyati
Sumber: -

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT