SERANG, POSKOTA.CO.ID - Wakil Ketua DPR RI Muhaimin Iskandar melakukan kunjungan kerja ke Pemerintah Provinsi (Pemprov) Banten, Jumat (26/2/2021).
Kunjungan tersebut disambut langsung oleh Gubernur Banten Wahidin Halim (WH) bersama wakilnya Andika Hazrumy di Rumah Dinas (Rumdin) Jl. Jenderal Ahmad Yani No. 158, Kota Serang.
Dalam kesempatan kunjungan itu, Gubernur Banten memaparkan keberhasilan Pempov dalam menekan angka penyebaran Covid-19 di Provinsi Banten.
"Alhamdulillah Provinsi Banten sudah keluar dari zona resiko tinggi penyebaran virus Covid-19," kata WH di depan Muhaimin.
Mantan anggota DPR RI ini melanjutkan, salah satu indikator Provinsi Banten keluar dari zona resiko tinggi penyebaran Covid-19 itu terlihat dari warna zonasi seluruh Kabupaten dan Kota yang sudah berubah menjadi orange.
"Di wilayah Kota Tangerang dan Tangerang Selatan (Tangsel) yang semula zona merah, berkat kerja keras semua kalangan berubah menjadi kuning," jelasnya.
Baca juga: Muhaimin Iskandar Sumbang 1.000 Kupon Makan untuk Warga Terdampak Covid-19
Kemudian, tambah WH, dirinya kembali memperketat pengawasan PPKM mikro yang diberlakukan di dua daerah di sana. Hasilnya kemudian berubah menjadi zona orange.
"Tingkat kesembuhan pasien Covid-19 di Provinsi Banten mencapai 88,1 persen dan angka kematian 2,8 persen. Hal itu mengindikasikan bahwa Provinsi Banten sudah keluar dari zona resiko tinggi," ucapnya.
Obrolan hangat itu dikemas dengan suasana santai. Kondisi cuaca yang mendukung, serta rindang pohon yang melengkapi suasana, menjadi sempurna obrolan sore itu ketika disuguhkan dengan kopi hangat khas Banten yang dipadukan dengan durian montong khas Banten.
Selain membicarakan persoalan penanganan Covid-19, WH juga memaparkan progres vaksinasi yang sedang dilakukan Pemprov Banten, yang sampai saat ini masih berjalan dengan lancar.
"Masyarakat Banten ini sangat antusias untuk mengikuti vaksin, makanya stok vaksinnya sekarang sudah terbatas. Sampai sekarang sudah ada 86 ribu masyarakat yang telah mengikuti vaksinasi," ungka WH.
Sementara itu Muhaimin Iskandar berjanji akan mendorong pemerintah pusat agar proses penyaluran vaksin ke setiap daerah bisa dipercepat.
"Vaksin ini harus dipercepat melalui penyaluran yang banyak agar cepat merata," katanya.
Pria yang akrab disapa Cak Imin ini juga berharap kepada pemerintah pusat khususnya Kementerian Kesehatan untuk segera menghadirkan teknologi baru agar bisa menyelesaikan permasalahan limbah medis.
"Saya berharap pemerintah juga bisa menghadirkan teknologi yang bisa menyelesaikan masalah limbah medis ini," ungkapnya.
Sambil berbincang, Cak Imin dan rombongan pun langsung menyantap Durian dan Kopi WH yang disuguhkan.
"Durian dan Kopinya enak, mantap. Ini makanya kami bawa," kata Cak Imin sembari mengacungkan jempol. (luthfi/mia)
