ADVERTISEMENT

Hasil Pemeriksaan Dokter Hewan, Kuda di Pangkalan Delman, Koja, Jakarta Utara, Dinyatakan Sehat

Kamis, 25 Februari 2021 16:14 WIB

Share
Hasil Pemeriksaan Dokter Hewan, Kuda di Pangkalan Delman, Koja, Jakarta Utara, Dinyatakan Sehat

JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Hasil pemeriksaan kesehatan kuda di Pangkalan Delman, Jalan Ekpeksi RT 13/07 (Tanah Merah Kali Betik), Koja, Jakarta Utara menunjukkan hasil cukup baik.

Hal tersebut dijelaskan drh. Ardhinta Irawan dari Asosiasi Dokter Hewan Kuda Indonesia (ADHKI), "Secara kondisi kuda-kuda di sini sehat, lalu sepertinya memang terawat, untuk makanannya dan juga beberapa parameter vitamin mereka lakukan, tapi ada beberapa masukan dari kita terutama untuk manajemen kandang dan perawatan," jelasnya, Kamis (25/2/2021).

Lanjutnya, pemeriksaan umum yang dilakukan meliputi cek kesehatan pencernaan dan denyut jantung kuda, "Jadi parameternya yahg kita cek adalah suhu, berat badan, berat badannya ideal, kurus atau sebagainya. Lalu pemeriksaan umum untuk kondisi pencernaan dan denyut jantung," katanya.

Selain itu, pemberian obat cacing pada tujuh kuda tersebut dilaksanakan dengan dosis sekitar 15 sampai 20 mili tergantung berat badan kuda, "Jumlah tadi berkisar antara 15 sampai 20 mili, tergantung juga sama jenis obat cacingnya, tadi jenis obat cacingnya adalah jenis obat cacing oral cair, kita berikan sejumlah 15 sampai 20 mili sesuai berat badan," ujarnya.

Baca juga: Tiga Dokter Hewan Awasi Kesehatan Kuda Delman di Monas

Soal penyakit mematikan bagi hewan kuda, menurut dia kolik merupakan penyakit yang jadi momok bagi para kuda, sebab bila tidak ditangani secara cepat dan tepat, maka bisa berakhir pada kematian.

"Yang paling ditakutkan atau jadi momok bagi kuda ada istilahnya penyakit kolik. Kolik itu adalah terminologi untuk gangguan pencernaan, jadi istilahnya nyeri di abdomen. Penyebabnya macam-macam bisa dari saluran pencernaan itu sendiri bisa dari organ dalam perut yang lain dan itu bisa mengakibatkan kematian," pungkasnya. (cr02/mia) 

ADVERTISEMENT

Reporter: Sumiyati
Editor: Sumiyati
Sumber: -

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT