JAKARTA, POSKOTA.CO.ID – Driver ojek online (ojol) Priyono (40), pernah difitnah oleh penumpangnya sendiri yang tak lain adalah seorang bocah SMP.
Berawal dari kesalahan si bocah dalam menentukan titik jemput, malah akun Priyono diberi bintang satu olehnya.
Awalnya si bocah memesan driver dengan titik jemput di BCA KCU Rawamangun, padahal menurut Priyono, bocah itu tidak di sana melainkan di Arion.
Kemudian terjadi adu mulut. Si bocah pun akhirnya menuju ke BCA untuk mendatangi Priyono.
Selepas itu, Priyono mengantarkan si bocah ke rumahnya di sekitaran Kayu Putih, Pulogadung, Jakarta Timur.
"Nah, pas udah nganter, kok tiba-tiba enggak ada orderan nih, biasanya cepat, sejam dua jam enggak ada orderan, wah jangan-jangan dia nih soalnya saya sempat debat dengan bocah itu," ungkapnya saat ditemui Poskota.co.id, Rabu (24/02/2021).
Saat Priyono ingin melakukan tarik tunai, ternyata akunnya sudah di-suspend oleh kantor.
"Saya telepon ke kantor. Dari data kantor bilang kalau saya tidak menjemput penumpang sesuai titik jemput, yang saya tahu titik jemput dia salah, saya sesuai di BCA, kenapa dia minta di Arion? dirating itu dia kasih bintang satu, alasannya tidak jemput," jelasnya.
Baca juga: Geger! Mayat Pria Berjaket Ojol Ditemukan Warga di Pinggir Kali Cideng, Ada Luka di Pelipis Matanya
Selepas itu, Priyono mendatangi rumah si bocah dan menasihati agar tidak melakukan hal seperti itu lagi.
"Ya akhirnya dia minta maaf, dan saya suruh telepon ke pihak kantor bahwa yang dia lakukan salah, terus kata kantor akun saya bakal aktif lagi," pungkasnya. (CR02/tri)