Pandeglang Berpotensi Penyumbang Bawang Putih Nasional

Selasa 23 Feb 2021, 19:51 WIB
Bupati Irna Narulita mengikuti acara penanaman bawang putih di Kampung Kaduengang, Desa Kaduengang, Kecamatan Cadasari. (Ist)

Bupati Irna Narulita mengikuti acara penanaman bawang putih di Kampung Kaduengang, Desa Kaduengang, Kecamatan Cadasari. (Ist)

"Pemerintah mewajibkan kami importir untuk menanam bawang putih 5% dari jumlah impor PT Alvin 7.500 ton," katanya.

Baca juga: Sidak ke Wisma PKPRI, Sekda Pandeglang Cek Kesiapan Petugas Tangani Pasien Corona

Umar menambahkan, 5% dari 7.500 ton, dirinya akan menanam bawang putih dilahan seluas 62 hektare. Kata dia, 40 hektarenya sudah dilakukan di Jawa. "Di sini kami akan tanam 4 hektare dulu yang dibuat demplot, jika hasilnya bagus tentu kami akan naikan menjadi 10 hektar," ujarnya.

Menurut umar, cara penanaman bawang putih tidak jauh berbeda dengan bawang merah, hanya saja, kata Umar, bawang putih agak sedikit lama. "Saya punya pengalaman di bawang merah, nanti akan dipanen empat bulan kedepan, dan diperkirakan satu hektar mencapai 6 ton bahkan jika perawatannya bagus bisa lebih," sambung umar.

Kepala Dinas Pertanian, Budi S Januardi mengatakan, sesuai Memorandum Off Understanding (MOU), hasil panen sesuai kesepakatan akan dibagi 80% untuk petani dan 20% untuk pihak perusahaan. 

"Penjualan milik petani diserahkan ke petani atau bisa jual sendiri. Tetapi jika mendapat kesulitan dalam pemasaran, pihak PT akan menampung hasil panen keseluruhan," ungkap Budi. (yusuf permana/kontributor/ys)

Berita Terkait

News Update