LEBAK, POSKOTA.CO.ID - Puluhan pegawai di lingkungan kantor Sektretariat Daerah (Setda) Lebak dilaporkan terpapar virus Covid-19. Alhasil, aktivitas pada lingkungan kantor tersebut ditutup total, atau lockdown selama 4 hari ke depan, termulai tanggal 22 hingga 26 Februari 2021.
Hal tersebut dibenarkan oleh Kepala Bagian Humas Protolol Setda Lebak Eka Prasetiawan.
Katanya, Sekertaris Daerah (Sekda) Lebak Dede Jaelani sendiri sudah menggeluarkan surat edaran penghentian sementara kantor Setda Lebak termuali hari ini Senin (22/2/2021) hingga, Jum'at (26/2/2021).
Baca juga: Tingkatkan Sinegritas, Kodim 0603 Lebak Gelar Coffee Morning dengan Wartawan
"Iya, lockdown sampai hari Jum'at, " ujar Eka ketika dikonfirmasi Pos Kota telepon selulernya, Senin (22/2/2021).
Eka mengungkapkan, dilingkungan Setda Lebak sendiri tercatat terdapat 25 pegawai yang positif terpapar Covid-19. Katanya, saat ini pegawai lainnya tengah menjalani swab test.
"Ada 25 yang terpapar covid-19. Dan sekarang seluruh pegawai dilingkungan Setda sudah di swab test, " ungkapnya.
Baca juga: Soal Eks Sekretaris Demokrat DPC Lebak yang Terciduk saat Pesta Sabu, Begini Kata Ketua DPD
Terpisah, Kepala Bagian Administrasi Pembangunan Setda Lebak Ajis Suhendi mengatakan, walaupun dilockdown namun pelayanan publik dilingkungan Setda Lebak tetap berjalan, tentunya dengan mengikuti penyesuaian pelayanan publik ditengah Pandemi Covid-19.
"Tetap berjalan. Setda relatif terbatas yang terkait layanan publik langsung. Kalau Organisasi Perangkat Daerah (OPD) lain normal, dengan penyesuaian tentunya di masa pandemi," pungkasnya.
(Yusuf Permana/Kontributor/win)
Caption : Gedung setda Lebak (Yusuf)