SERANG, POSKOTA.CO.ID - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Banten melalui Dinas Kesehatan (Dinkes) menyiagakan 61 posko kesehatan untuk para korban bencana banjir di Kota Tangerang.
Jumlah tersebut terdiri dari posko kesehatan utama sebanyak 38 puskesmas serta 23 posko kesehatan darurat.
"Posko ini sudah mulai beroperasi 24 jam non stop yang ditunjang oleh para tenaga medis yang siap siaga," kata Kepala Dinkes Provinsi Banten Ati Pramuji Astuti, kemarin.
Baca juga: Pemkot Tangerang Bangun 60 Posko Kesehatan Bagi Korban Banjir
Ati menambahkan, Dinkes Provinsi Banten Bersama Dinkes Kota Tangerang bergerak cepat melakukan penanganan kesehatan kepada korban banjir di Kota Tangerang, yang terjadi beberapa waktu yang lalu.
"Posko kesehatan darurat yang disiagakan itu untuk menangani masyarakat korban bencana banjir," ungkapnya.
Ati menjelaskan, untuk Posko Kesehatan darurat sendiri dibuka di beberapa tempat umum dan sosial, seperti di RT.06/RW.004 Cibodas, Mushola Khotibiyah RT.01/RW.08 Sangiang, Pondok Lakah Permai RW.16, SDN 2 Tajur, Taman Elang, Mutiara Pluit, Kecamatan Periuk, Puskesmas Cikokol, dan Komplek DDN RW.08 Kelurahan Karang Mulya.
"Kemudian juga di RT.04/RW.06 Cibodasari, Gerbang Utama PGP RW. 5, Komplek Patal RW.03 Kelurahan Gaga, Kelurahan Larangan Utara, Larangan Selatan RT.05/RW.09, Aula Kelurahan Tajur, Balai Warga RW.07 Cimone Permai 1," urainya.
Lalu ada juga di Balai Hompimah, Total Persada, Masjid Al Irsyad Pedurenan, Depan Klinik Mulya PKM Pedurenan, RT.09/RW.08 Cibodasari PKM Cibodasari, Karawaci Baru RT.06/RW 04 dan Cimone RW.07
"Berdasarkan informasi, sampai saat ini jumlah pengungsi korban terdampak banjir dilaporkan sebanyak 2.130 orang," tutupnya. (luthfi/kontributor/tha)