SERANG, POSKOTA.CO.ID - Wakil Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Banten, Muhammad Nawa Said Dimyati angkat bicara terkait banjir yang sering terjadi di wilayah Tangerang Raya ketika telah memasuki musim hujan.
Nawa yang merupakan Koordinator Komisi V DPRD Banten, mengaku ada 3 faktor penyebab banjir di Tangerang Raya, yakni pertama curah hujan yang tinggi, kedua berkuranganya tempat penampungan air dan ketiga kiriman air dari daerah lain.
“Hujannya tinggi sehingga irigasi dan penampung air sudah tidak bisa menampung sehingga meluap ke permukaan atau banjir kiriman,” katanya kepada awak media, minggu (21/2/2021).
Nawa mengatakan, Pemeritah Kabupaten Kota atau Provinsi mempunyai tanggungjawab untuk mencegah banjir.
“Yang lebih tepat itu harus dikaji, apa penyebabnya kalau dampaknya kan jelas, penyebabnya ini harus di selesaikan, dan menurut saya Pemprov sudah harus serius mengurus SITU yang menjadi kewenanganya ,” ujarnya.
Ia menuturkan, dengan banyaknya situ milik Pemeirntah Provinsi Banten bisa meminimalisir terjadinya banjir yang terjadi di Tangerang Raya.
“Situ harus dikembalikan pada fungsinya, yaitu sebagai penampungan air di kala hujan dan cadangan air di kala musim kemarau,” ungkapnya.
Baca juga: Cegah Genangan Saat Hujan Deras, Dua Saluran Air di Jakarta Utara Dinormalisasi
Politisi yang akrab disapa Cak Nawa mementaskan Pemprov Banten harus segera menyelesaikan sertifikasi situ dan melakukan program normalisasi agar dapat meminimalisir terjadinya banjir.
“Semuanya situ harus segera di sertifikasi juga normalisasi, agar situ yang mempunyai fungsi sebagai penampung air di kala musim hujan berjalan dengan baik,” tukasnya.