KEBIJAKAN Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) berbasis mikro teruji dapat menurunkan, setidaknya menekan penyebaran Covid-19.
Angka penularan virus corona menurun pada sejumlah daerah yang menggelar program Kampung Tangguh Jaya, misalnya di Kelurahan Bendungan Hilir( Benhil), Jakarta Pusat.
Sebelumnya kawasan ini masuk zona merah, kini tidak lagi. Begitu juga di daerah lain yang menerapkan kampung tangguh sebagai manisfestasi PPKM mikro.
Satgas Penanganan Covid- 19 pun mengakui PPKM berbasis mikro hingga ke tingkat RT/RW efektif menurunkan angka positif.
Penurunan penambahan kasus positif minggu ini cukup besar yakni 25% dibandingkan minggu sebelumnya. Penurunan terjadi baik pada kasus positif, maupun yang meninggal dunia, sementara angka jumlah pasien sembuh meningkat.
Kita tentu berharap kasus positif terus menurun, bukan meningkat seperti yang terjadi pada Jumat (19/02/2021) kemarin mencapai angka 10.614 orang , padahal pada awal pekan ini masih di angka 6 ribuan.
Karenanya, Satgas Penanganan Covid terus meminta masyarakat meningkatkan protokol kesehatan. Tidak abai terhadap 3M.
Boleh jadi, peningkatan kasus di akhir pekan ini sebagai akibat liburan panjang Imlek. Seperti diketahui dampak liburan panjang terhadap kenaikan kasus positif dapat diketahui sepekan setelah liburan anjang selesai.
Jika menghitung mundur, libur akhir pekan antara tanggal 12 - 14 Februari, dampaknya baru diketahui akhir pekan ini.
Terhadap kenaikan ini tentu akan dikaji tersediri, tetapi yang hendak dikatakan adalah kepedulian mencegah penularan harus tetap digelorakan di semua kalangan.
Kepedulian hendaknya tidak hanya pada mencegah penyebaran, tetapi lebih diperluas kepada korban pandemi, mereka yang terpapar Covid- 19.
.png)
