JAKARTA - Komplek IKPN, Bintaro, Jakarta Selatan, menjadi langganan banjir jika hujan deras mengguyur wilayah Jakarta.
Erdi Jatmiko, Komandan dari Tim Pencarian dan Pertolongan Jakarta mengatakan bahwa mendapatkan informasi banjir di kawasan perumahan Komplek IKPN Bintaro pada pukul 03.00 WIB.
“Kita dapat info banjir ini jam 03.00 WIB ada kenaikan debit air. Kita langsung bergerak menuju titik lokasi yang sudah ditempatkan oleh tim dari Kantor Tim Pencarian dan Pertolongan Jakarta,” ujarnya pada Sabtu (20/2/2021).
“Untuk saat ini kita kurang lebih sudah mengevakuasi sekitar 50 orang,”
Masih ada beberapa korban banjir yang belum dievakuasi, ketika Tim SAR menjcoba mengevakuasi mereka tidak mau, dikarenakan warga tersebut ingin mengamankan beberapa barang berharga di rumah miliknya.
“Kemungkinan masih ada lagi yang belum dievakuasi, karena kebanyakan warga ingin bertahan di rumahnya karena ingin menjaga barang-barang yang ada di rumahnya khususnya yang rumahnya berlantai dua,” tambahnya.
Baca juga: Warga Evakuasi Ibu yang Hendak Melahirkan Saat Banjir Melanda Ciledug Indah
“Untuk warga yang rumahnya lantai satu, sudah di evakuasi semua ke tempat sanak keluarga atau tempat pengungsian,” katanya/
Sementara itu untuk permukaan tinggi air masih dalam pemantauan agar dapar segera surut dan warga bisa kembali ke rumahnya masing-masing.
“Kita akan memantau lagi untuk tinggi muka air, karena ini aliran air di Pesanggrahan sudah Siaga 3,” ujarnya
“Mudah-mudahan malam hari sudah normal kembali dan sudah digunakan juga 2 unit pompa untuk membantu untuk mengeluarkan air di Komplek IKPN Bintaro ini,” tutupnya (cr06/win)