Banjir Lagi, Warga RW 03 Cipinang Melayu, Jakarta Timur, Kelelahan

Kamis 18 Feb 2021, 23:39 WIB
Permukiman warga di RW 03 Cipinang Melayu yang kembali banjir. (ifand)

Permukiman warga di RW 03 Cipinang Melayu yang kembali banjir. (ifand)

JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Banjir luapan saluran penghubung (phb) Sulaiman kembali merendam permukiman warga RW 03, Kelurahan Cipinang Melayu, Makasar, Jakarta Timur, Kamis (18/2/2021). Air setinggi 40 cm merendam puluhan rumah di wilayah tersebut. 

Bani (62), warga RT 01/03 mengatakan, hujan deras terus turun sejak siang hari, langsung merendam tempat tinggalnya. Air mulai menjamah permukiman warga sekitar pukul 14.00 WIB saat diguyur hujan deras. "Kalau dihitung banjir ini ya kedua kalinya minggu ini, sebelumnya Selasa (16/2/2021)," katanya, Kamis (18/2/2021).

Selain imbas hujan deras, kata Bani, air setinggi 40 cm menggenangi rumahnya juga akibat limpahan dari luapan embung Halim Perdanakusuma. Meski begitu, ia mengaku bersyukur karena petugas Sudin Sumber Daya Air (SDA) mengerahkan pompa untuk menyedot air.

"Kalau enggak disedot lama surutnya. Apalagi waktu Selasa lalu malah ketinggian air lebih tinggi, sampai 1 meter lah," ujarnya.

Baca juga: Antisipasi Banjir, Pemkot Tangerang Kerahkan 1.700 Personel dari Berbagai Instansi

Bani melanjutkan, akibat banjir itu,sedikitnya puluhan rumah warga di RT 01/03 Kelurahan Cipinang Melayu terdampak banjir luapan PHB Sulaiman. Meski cepat surut karena disedot, namun ia dan warga lainnya sudah kelelahan membersihkan rumah.

"Kalau habis kebanjiran kan rumah kotor, lumpur, sampah masuk rumah semua. Beberapa perabot rumah juga masih saya naikkin ke bagian yang lebih tinggi biar enggak terendam," terangnya.

Atas kondisi yang terjadi, ia berharap Pemerintah Kota (Pemkot) Jakarta Timur segera mengambil tindakan untuk mengatasi banjir yang selama ini terjadi. Dengan memperbaiki gorong-gorong kemungkinan besar air bisa mengalir dengan baik.

"Di ujung sana ada gorong-gorong yang mampet, harusnya dibersihkan biar nggak jadi seperti ini," pungkasnya. (ifand/ys)

Berita Terkait
News Update