Jokowi Pastikan Pelaksanaan Vaksinasi Massal di Pasar Tanah Abang

Rabu 17 Feb 2021, 13:15 WIB
Presiden Jokowi didampingi Gubernur Anies Baswedan, saat meninjau vaksinasi massal di Pasar Tanah Abang. (Ist)

Presiden Jokowi didampingi Gubernur Anies Baswedan, saat meninjau vaksinasi massal di Pasar Tanah Abang. (Ist)

JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Pelaksanaan hari pertama vaksinasi massal bagi pedagang di Pasar Tanah Abang, Jakarta Pusat, berlangsung tertib dan aman, Rabu (27/2/2021).

Hal itu, sebagaimana diungkapkan Presiden Jokowi saat meninjau langsung kegiatan.

"Hari ini kita lakukan di Pasar Tanah Abang, tadi sudah kita liat semuanya berjalan dengan baik, manajemen lapangannya sangat baik," kata Jokowi usai peninjauan, seperti dikutip dari YouTube Sekretariat Presiden.

Dalam peninjauan itu Jokowi didampingi Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan serta Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin.

Baca juga: Jokowi Bareng Anies Tinjau Langsung Vaksinasi Covid-19 Pedagang Pasar Tanah Abang

Jokowi, Anies dan Budi tampak berkeliling di ruang vaksinasi sembari berbincang. Sesekali, mereka juga berbincang dengan vaksinator dan para pedagang yang disuntik vaksin.

Jokowi berharap vaksinasi seperti ini bisa dilanjutkan di seluruh pasar di Indonesia.

"Setelah di DKI Jakarta ini akan berjalan di provinsi lain sehingga kita harapkan tiap hari jumlah yang divaksin bisa naik secara drastis," kata Jokowi.

Vaksinasi di Pasar Tanah Abang hari ini menandai dimulainya vaksinasi tahap kedua yang dilakukan pemerintah.

Baca juga: Sudah Didata, PD Pasar Jaya akan Gelar Vaksinasi Massal di Pasar Tanah Abang, Yang Disuntik Bukan Hanya Pedagang

Jika tahap pertama vaksin diberikan pada para tenaga kesehatan, maka tahap kedua ini menyasar kelompok masyarakat yang karena profesinya dianggap rentan terpapar virus Sars-Cov-2, penyebab Covid-19.

Selain pedagang pasar, vaksinasi tahap dua ini juga menyasar kelompok masyarakat yang karena profesinya rentan terpapar Covid-19, mulai dari pendidik, pelaku pariwisata, petugas pelayanan publik, pekerja transportasi publik, atlet, dan wartawan.

Lalu ada tokoh agama, wakil rakyat, pejabat pemerintah, aparatur sipil negara, serta anggota TNI-Polri.

Pelaksana Harian Walikota Jakarta Pusat Irwandi sebelumnya mengatakan, sudah ada 9791 pedagang yang terdata untuk menerima vaksin. Namun, tak semuanya akan disuntik vaksin hari ini.

Vaksinasi dijadwalkan berlangsung sampai enam hari kedepan untuk menghindari kerumunan. Nantinya pedagang yang sudah terdata bisa datang ke lokasi vaksinasi sesuai jadwal yang telah ditentukan. (deny/tha)

Berita Terkait
News Update