ADVERTISEMENT

BUMD Agrobisnis Banten Optimis Bisa Dongkrak Pertumbuhan Ekonomi dari Sektor Pertanian

Rabu, 17 Februari 2021 18:03 WIB

Share
BUMD Agrobisnis Banten Optimis Bisa Dongkrak Pertumbuhan Ekonomi dari Sektor Pertanian

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

SERANG, POSKOTA.CO.ID - Sektor pertanian yang tidak bisa mendongkrak nilai ekonomi di Banten menjadi salah satu penyebab laju pertumbuhan ekonomi merosot jauh sampai -3,38 persen pada 2020 lalu.

Sektor pertanian di Banten dalam kondisi pandemi ini hanya mampu mendongkrak nilai ekonomi sekitar 3,55 persen dari struktur Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) sebesar 6,23 persen.

Secara urutan peningkatan ekonomi pun, sektor pertanian berada di urutan keenam setelah sektor industri, perdagangan besar, kontruksi, real estate serta transportasi dan pergudangan.

Baca juga: Fantastis! BUMD Agrobisnis Banten Mandiri Dapat Kucuran APBD Rp75 Miliar, untuk Apa Sajakah?

Pemerintah Provinsi (Pempov) Banten sendiri melalui Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) Agribisnisnya mengaku optimis pada tahun ini pertumbuhan ekonomi dari sektor pertanian bisa dimaksimalkan dan lari dari urutan keenam.

"Untuk mendongkrak nilai ekonomi dari sektor pertanian memang problem kita kan selalu role material yang keluar dari Banten, tidak ada industri hilir yang mengolah itu," kata Direktur Operasional Agribisnis Ilham Mustofa, Rabu (17/2/2021).

Misalnya, Ilham melanjutkan, kelapa. Yang dikirimkan oleh petani di Banten masih dalam bentuk kelapa, belum produk hasil olahan kepala.

"Nah, BUMD menyiapkan alat-alat produksi itu, baik dari sisi hilirnya maupun industri pengolahan agronya, sehingga nilai tambahnya akan meningkat, bukan lagi role material kita yang keluar dari Banten, tapi sudah barang siap pakai dan jadi," ungkapnya.

Baca juga: Tancap Gas, BUMD Agribisnis akan Suplai Kebutuhan Daging di Banten dan Jabodebek

Ilham melanjutkan, pada tahun ini dirinya sudah mulai dengan empat pilar yang menjadi fokus Agrobisnis, pertama rice milling, dairy farm, Rumah Potong Unggas (RPU) dan Agro Hab.

Halaman

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT