ADVERTISEMENT

TKP Dua Wanita Dibegal saat Menguburkan Kucing di Depok Sering Dijadikan Tempat Nongkrong

Senin, 15 Februari 2021 16:12 WIB

Share
TKP Dua Wanita Dibegal saat Menguburkan Kucing di Depok Sering Dijadikan Tempat Nongkrong

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

DEPOK, POSKOTA.CO.ID - Warga Jalan Perikanan RT 01 RW 02 Kelurahan/ Kecamatan Pancoran Mas, Depok, mengaku sudah lama resah dengan lokasi percobaan pembegalan yang menyasar dua wanita sebagai korban.

Keresahan, salah satunya dialami Ny. Titi (51), warga, lantaran setiap malam di sekitar pohon besar dekat lapangan voli itu kerap dijadikan tempat nongkrong muda-mudi hingga larut malam.

"Lokasi itu, biasa digunakan sebagai tempat nongkrong muda-mudi, mereka kebanyakan orang luar, bukan warga sini," katanya, kepada Poskota.co.id saat ditemui di kediamannya, Senin (15/2/2021).

Baca juga: Lagi Asyik Jogging di GDC Depok, Wanita Muda Jadi Korban 'Begal Payudara'

Lokasi kejadian dengan rumah Ny. Titi ini hanya berjarak kurang lebih 10 meter. Suaminya sempat membantu menolong korban.

"Semalam itu sekitar pukul 20.30 WIB terdengar suara teriak-teriak anak muda dari lapangan. Kami menduga suara teriakan itu berasal dari para anak-anak muda yang nongkrong, setelah dilihat ternyata seorang wanita teriak minta tolong dalam keadaan jempol tangan kiri nyaris putus," katanya.

Saat itu, kata Titi, suaminya langsung bereaksi dengan melompat pagar rumah setinggi 1 meter. Ia spontan menolong gadis tersebut.

"Selain korban gadis yang teriak meminta tolong ini dengan luka di jempol tangan kiri nyaris putus, tapi masih ada lagi adiknya yang masih duduk di bangku SMP terluka parah di bagian kepala belakang, di bawah pohon besar," ucap Titi.

Baca juga: Polisi Lumpuhkan Pelaku Begal yang Beraksi di Perlintasan Rel Kereta Kampung Bahari Gegara Melawan

Alasan korban yang tangannya terbacok adalah ia menjadi korban pembegalan. Pelaku mencoba meminta hp namun tidak dikasih akhirnya membacok dengan menggunakan golok.

Halaman

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT