Ketika Dul Jaelani dan Tissa Biani Membayangkan Menjadi John Lennon dan Yoko Ono, Ada Mawar Merah

Senin 15 Feb 2021, 12:25 WIB
Tissa Biani dan Dul Jaelani. (instagram/@tissabiani)

Tissa Biani dan Dul Jaelani. (instagram/@tissabiani)

HARI Valentine diperingati para selebritis dan juga kalangan milenial, tak ketinggalan pasangan kekasih Tissa Biani dan Dul Jaelani, turut memperingatinya.

Pasangan yang tengah mabuk asmara itu memposting foto berdua lengkap dengan setangkai bunga mawar merah yang dipegang Dul Jaelani.

Dalam foto ini Dul Jaelani mendadani rambutnya rapi, tidak kelihatan keriting, dan diatur menjuntai lurus ke bawah.

Baca juga: Pertanyaan Calon Mertua Bikin Grogi, Dul Jaelani Tetap Ingin Nikahi Tissa Biani

Dul Jaelani mengenakan kacamata hitam, lalu kekasihnya Tissa Biani di postingan itu menuliskan seakan membayangkan sebagai pasangan John Lennon (vokalis utama The Beatles) dan Yoko Ono (wanita berkebangsaan Jepang).

"Tissa Ono dan Dul Lennon mengucapkan selamat hari kasih sayang!" tulis Tissa Biani, di akun Instagram pribadinya, Minggu (14/2/2021).

Unggahan tersebut mendapatkan banyak komentar dari para netizen.

Yoko Ono adalah istri John Lenon berkewarganegaraan Jepang, dan gara-gara pernikahan ini, konon John Lenon ditembak mati oleh penggemarnya.

Baca juga: Dul Jaelani Ingin Menikah di Halaman Rumahnya, Tissa Biani Mendapat Support Maia

John Lennon ditembak empat kali oleh Mark Chapman i lorong masuk bangunan tempat John menetap, yakni di The Dakota, Senin 08 Desember 1980.

Sedangkan, The Beatles adalah kelompok pemusik Inggris beraliran rock, dibentuk di Liverpool pada tahun 1960.

The Beatles sering kali dianggap sebagai pemusik tersukses secara komersial dan paling banyak mendapat pujian dalam musik populer.

Baca juga: Dul Jaelani dan Tissa Biani Makin Mesra, Mendapat Dukungan Ari Lasso

Ada pun John Lennon, pada tahun 1975, memutuskan untuk keluar dari industri musik dan lebih banyak menghabiskan waktunya di negara kelahirannya Jepang bersama anak dan istrinya.

Hingga lima tahun kemudian, pada 1980, ia kembali dengan album "Double Fantasy", sebuah album untuk mengungkapkan kecintaannya kepada Yoko, istrinya.

Nah, pada 8 Desember 1980, keharmonisan rumah tangga mereka dihancurkan oleh Mark David Chapman, pria berusia 25 tahun yang menembak mati Lennon.

Akhirnya, John Lennon diabadikan dalam "Strawberry Fields", bagian dari Central Park yang ditata sendiri oleh Yoko untuk menghormati mendiang suaminya. (mia/win)

Berita Terkait

News Update