ADVERTISEMENT

Setelah Di-Rapit Test, 150 Burung Puyuh di Lebak yang Mati Mendadak Ternyata Positif  Avian Influenza

Sabtu, 13 Februari 2021 18:49 WIB

Share
Setelah Di-Rapit Test, 150 Burung Puyuh di Lebak yang Mati Mendadak Ternyata Positif  Avian Influenza

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

LEBAK,  POSKOTA.CO.ID – Terkait kematian mendadap 150 ekor burung puyuh di Lebak, petugas Hewan Dinas Peternakan dan Kesehatan Kabupaten Lebak, langsung turun ke lapangan.

Tim langsung melakukan surveilans (pengamatan sistematis) untuk merespon laporan kematian ternak puyuh tersebut.

Menurut Kepala Seksi Pengamatan dan Pemberantasan Penyakit Hewan Dinas Peternakan dan Kesehatan Kabupaten Lebak, Imam Alriadi, 150 burung itu mati dalam dua hari, yakni milik peternak Pepi.

Baca juga: Mengagetkan,  150 Ekor Burung Puyuh di Lebak Mati Mendadak

Selanjutnya, menurut  Imam, bangkai burung puyuh dari 150 yang mati mendadat dan masih ada di lokasi kandang dilakukan pengujian rapid test, ternyata positif Avian Influenza atau flu burung.

"Dan hasilnya positif  Al (Avian Influenza). Dalam kondisi tersebut dilakukan beberapa tindakan teknis untuk mencegah terjadinya penyebaran virus flu burung," katanya.

Sementara itu, Kepala Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan H. Rahmat saat dikonfirmasi oleh wartawan membenarkan, bahwa kematian burung puyuh milik peternak di Desa Kalanganyar positif flu burung.

Baca juga: BPBD Kabupaten Lebak Ingatkan Nelayan Waspada Serangan Buaya di Muara Sungai Cimandur

Atas hal itu,  pihaknya melakukan beberapa teknis pencegahan penyebaran virus Flu Burung itu, di antarnya dengan cara memberikan desinfektan untuk mendesinfeksi kandang dan lingkungan sekitar kandang untuk mematikan virus Al. 

Memisahkan kandang puyuh yang tertular dan tidak tertular Al. Memisahkan, anak kandang, yang bertanggung jawab pada kandang tertular & kandang yang tidak tertular (anak kandang yang berbeda). Dan Ternak puyuh diberikan terapi suportif berupa vitamin dan antibiotik.

Halaman

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT