ADVERTISEMENT
Rabu, 10 Februari 2021 16:51 WIB
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
LEBAK, POSKOTA.CO.ID - Seba Baduy yang merupakan tradisi tahunan yang dilakukan oleh masyarakat Suku Adat Baduy, telah ditetapkan sebagai salah satu dari tiga besar pemenang dari ajang Anugerah Pesona Indonesia 2020 (API 2020) Award kategori Festival Pariwisata Populer.
Hal tersebut menjadi kebanggan tersendiri bagi masyarakat Kabupaten Lebak. Namun, setelah diumumkan mendapatkan penghargaan tersebut, masyarakat Suku Adat Baduy justru mengumumkan akan memilih 'Lockdown' atau tutup sementara selama 3 bulan dari kunjungan para wisatawan.
Ternyata bukan, tanpa alasan. Mereka menerapkan kebijakan tersebut lantaran tengah melaksanakan tradisi Kawalu atau Puasa.
Selama Kawalu, Baduy Dalam akan tertutup untuk publik mulai dari 13 Februari - 14 Mei 2021.
Baca juga: Wow...Seba Baduy Masuk Tiga Besar Festival Pariwisata Terpopuler di Indonesia
"Iya benar untuk 3 bulan ke depan, Saba Budaya Baduy Dalam ditutup," kata Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Lebak Imam Rismahayadin kepada awak media, Rabu (10/2/2021).
Imam menjelaskan, pada tradisi Kawalu masyarakat Baduy akan berpuasa selama tiga bulan setiap tahunnya yakni pada bulan Kasa, Karo, Katiga.
Pada saat Kawalu, wisatawan tujuan berwisata tidak diperkenankan datang berkunjung ke perkampungan Suku Baduy Dalam. Wisatawan hanya diperbolehkan untuk berkunjung, namun hanya bisa sampai ke Baduy Luar saja.
Baca juga: Meski Nol Kasus Covid-19, Warga Baduy Tetap Terdampak Pandemi
Hal itu berdasarkan Keputusan Tangtu Tilu Jaro Tujuh Lembaga Adat Desa Kanekes, Kecamatan Leuwidamar.
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT